NEWS

Pemprov Sultra Mulai Bangun RSJ

858

KENDARI,MEDIAKENDARI.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) dibawah komando Gubernur Ali Mazi mulai membangun rumah sakit jiwa (RSJ ditandai dengan peletakan batu pertama, Minggu 09 Juli 2023.

Ali Mazi mengatakan pembangunan sektor kesehatan melalui penyediaan layanan kesehatan berupa infrastruktur dan fasilitas kesehatan modern merupakan salah satu fokus utama Pemprov Sultra pelayanan kesehatan yang lebih memadai, efektif dan efisien bisa dirasakan oleh masyarakat.

“Tentunya pembangunan gedung yang lebih representatif dilengkapi dengan fasilitas yang lebih memadai, diharapkan dapat mendorong peningkatan kinerja tenaga media dan unsur manajemen RS Jiwa Sulawesi Tenggara dalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing secara efektif dan efisien, tetapi juga yang tidak kalah penting adalah tercipta kenyamanan bagi masyarakat penerima layanan kesehatan di RS Jiwa Sulawesi Tenggara,” kata Gubernur Ali Mazi.

Rumah Sakit merupakan salah satu unit pelayanan kesehatan yang sangat kompleks yang harus berkembang sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan reknologi. RSJ Sultra yang merupakan Organisasi Perangkat Daerah memiliki tugas pokok yang sangat penting dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan, khususnya kesehatan jiwa dengan upaya penyembuhan, pemulihan, peningkatan, pencegahan, pelayanan rujukan, rehabilitasi psikososial dan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat

“Pembangunan Gedung Poliklinik dan Manajemen pada RS Jiwa Sulawesi Tenggara diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan mampu mengembangkan jenis layanan kesehatan, khususnya layanan kesehatan jiwa perorangan dan masyarakat, sehingga tercapai angka harapan hidup yang lebih baik,” ujar Gubernur Ali Mazi.

Sementara itu, Direktur RSJ Sultra, Putu Agustin Kusumawati menambahakan tujuan pembangunan gedung Poliklinik dan Manajemen Rumah Sakit Jiwa ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan capaian kualitas mutu pelayanan kesehatan, khususnya pelayanan kesehatan jiwa yang lebih baik.

Gedung Poliklinik dan Manajemen RS Jiwa Sulawesi Tenggara, perlu perancangan yang lebih baik dan matang ditinjau dari segi keamanan, biaya, kegunaan, bentuk, arsitektural, struktural ataupun jasa yang tersedia serta mampu memberikan fasilitas dan menciptakan kenyaman dalam bekerja guna memberi pelayanan yang lebih baik, efisien dan tersentral.

Fungsi Pembangunan Gedung Poliklinik dan Manajemen Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara, antara lain pertama Lantai 1 dan 2 diperuntukan untuk Ruang Poliklinik (Ruang Poliklinik Psikiatri, Ruang Poliklinik Geriatri, Ruang Poliklinik Psikologi, Ruang Medical Check Up, Ruang Poliklinik Penyakit Dalam, Ruang Poliklinik Saraf, dan lain-lain).

Kemudian Lantai 3 dan 4 diperuntukan untuk Ruang Manajemen, Laboratorium Praktek, Pendidikan dan Latihan dan Aula.

Ia menyebut, anggaran Rumah Sakit Jiwa tersebut kurang lebih Rp 30 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Kesehatan Tahun 2023 dan target pembangunnya 150 hari, dimulai dari 22 Juni 2023.

Desain RSJ dibangun 4 lantai secara moderen, tetapi pada tahun  2023 pembangunan dua  lantai dan tahun depan dilanjutkan untuk lantai tiga dan empat lantai,” kata Direktur RS Jiwa Sultra, Putu Agustin Kusumawati.

Selain itu, Pemprov Sultra juga memberikan dana dukungan dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) senilai Rp 900 juta serta pengawasannya dari DAK.

Dengan peletakan batu pertama adalah Pembangunan Manajemen RS. Jiwa bisa sesuai dengan jadwal yang sudah di tentukan agar bisa berjalan dengan lancar. Total ruang lantai 1 dan 2, kurang lebih 20 ruangan pelayanan, sehingga untuk Sumber Daya Manusia, ada Dokter Ahli Jiwa 3 orang, ditambah Dokter Umum, Perawat, Tenaga Kesehatan lainnya, ketika gedung ini berfungsi, masih bisa digunakan tenaga yang ada. (Adm).

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version