Reporter: Kardin
Editor : Taya
KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari memastikan bakal menerima Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada 2019.
Meski demikian, Pemkot Kendari masih mencari formula yang tepat agar penerimaan CPNS nantinya tidak membebani APBD Kota Kendari.
“Yang jelasnya saya dapat kabar tetap ada penerimaan CPNS, tetapi masih digodok aturannya,” ujar Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, Senin (7/10/2019).
Kata Sulkarnain, berdasarkan keputusan bersama Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia telah bersepakat jika program Pemerintah Pusat tersebut tetap jalan, agar tidak membebani keuangan daerah.
Baca Juga:
- Pemkot Kendari Terima Penghargaan MCP Nomor 1 di Sulawesi dari KPK RI
- Proyek Jalan Aspal Rusak di Konawe Dianulir Rugikan Negara Hingga Rp 3 M, Woroagi : Kami Desak Kejagung Lakukan Sidik
- Andap Budhi Revianto Buka Musrembang 2024, Bappeda Sultra Bahas RKPD 2025
- Persembahkan Kinerja Terbaik, Pj Gubernur Sultra Berikan Penghargaan ke OPD
- Di Musrembang Bappeda Sultra, Pj Gubernur Minta Jajaran Segera Lakukan Pendataan Desa/Kelurahan Presisi, Ini Tujuannya
- Sejumlah Lomba Antar OPD Meriahkan HUT Sultra ke-60
“Sekarang saja kita kesulitan, kalau pun ada beban daerah paling tidak komposisinya paling tidak 70 persen untuk pusat dan 30 persen untuk daerah,” terangnya.
Sementara yang menjadi prioritas penerimaan nantinya, ujar Sulkarnain, yakni guru dan tenaga kesehatan. Kemudian ada tenaga IT dan bidang hukum.
“Itu yang menjadi fokus utama yang kita prioritaskan, tapi bukan berarti yang lain tidak, hanya inilah yang dominan nanti,” katanya.A