NEWS

Pengunjung Objek Wisata di Baubau akan Dibatasi

809
Kepala Dinas Pariwisata Kota Baubau, Ali Arham. Foto : Ardilan/MEDIAKENDARI.com

 

Penulis : Ardilan

BAUBAU – Dinas Pariwisata Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) akan membatasi pengunjung objek wisata di daerah itu guna mengantisipasi lonjakan kerumunan yang bisa berdampak munculnya kasus Covid-19.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Baubau, Ali Arham mengungkapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau tidak menginginkan kejadian yang terjadi di negara India akan menimpa Kota Baubau diakibatkan kerumunan.

“Kalau nanti pemerintah memutuskan obyek wisata harus tutup, ya kita akan tutup. Sebab kita tidak ingin kejadian tragis Covid-19 di India,” ucap Ali Arham dalam keterangannya Senin, 10 Mei 2021.

Ia menyebut, objek wisata yang ramai di kunjungi setiap libur lebaran yakni Benteng Keraton, Pantai Nirwana, Batusori, dan Samparona. Pihaknya bakal mengedukasi petugas objek wisata dimaksud agar pengunjung nanti dapat diatur sedemikian rupa.

“Nanti kita mintakan izin kerumunan dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19. Kita tekankan penerapan protokol kesehatan seperti pengunjung harus memakai masker, membersihkan tangan dengan disinfektan atau sabun, dan jaga jarak,” tuturnya.

Ia menambahkan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di tempat-tempat wisata pihaknya merasa bertanggung jawab memberikan informasi terlebih dahulu meski belum ada surat resmi pemberitahuan terkait objek wisata akan dibuka atau ditutup pada libur lebaran Idul Fitri Hijriyah mendatang.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version