KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Agustus 2022 inflasi gabungan dua kota di Sulawesi Tenggara (Sultra), diantaranya Kota Kendari dan Baubau, mengalami inflasi sebesar 0,12 persen. Dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 113,85.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Agnes Widiastuti mengatakan, per Agustus 2022 inflasi di Kota Kendari dan Baubau, itu berasal hampir di semua sektor, mulai dari pendidikan, kelautan dan lain sebagainya.
Baca Juga : Ali Mazi : Gedung Baru Kantor Gubernur Sultra Rampung Tahun 2024
“Dengan komoditas yang memberikan sumbangan inflasi antara lain akademi atau Perguruan tinggi, bahan bakar rumah tangga, mobil, bayar tarif kendaraan roda 4 online, pasir, rokok kretek filter, beras, mie kering instant serta ikan katamba,” ungkapnya saat dikonfirmasi Jumat (2/9/2022).
Untuk komoditas yang memberikan sumbangan deflasi dan dapat memacu deflasi yaitu bawang merah, cabai, angkutan udara, serta ikan kembung, cabai merah, ayam hidup, tomat.
Baca Juga : Unicef Indonesia Gandeng FK UHO Tekan Angka Stunting di Sultra
Lanjut dia, dari 90 kota IHK, 11 kota tercatat inflasi dan 79 kota mengalami deflasi. Di mana inflasi tertinggi terjadi di Ambon sebesar 0,82 persen dengan IHK 114,65 dan inflasi terendah tercatat di Bekasi sebesar 0,12% dengan IHK 113,74.
‘Sedangkan deflasi terdalam tercatat di Tanjung Pandan sebesar 1,65 persen dengan IHK 115,34. Dan deflasi terdalam tercatat di Depok dan Kediri sebesar 0,01 persen dengan IHK masing-masing sebesar 113,29 dan 111,01,” pungkasnya.
Reporter: Sardin.D
Facebook : Mediakendari
