KENDARI – Bank BTN Kantor Cabang Kendari turut berpartisipasi dalam memperingati bulan inklusi keuangan yang jatuh setiap bulan Oktober. Partisipasi yang dilakukan Bank BTN, yakni menggelar kegiatan akad kredit massal yang diikuti sebanyak 150 unit Kredit Perumahan Rakyat (KPR) di salah satu hotel di Kendari, Minggu (28/10/2018).
Deputy Branch Manager bidang bisnis Bank BTN Kantor Cabang Kendari, Vidy Aryo Fajar mengungkapkan, Bank BTN melakukan akad kredit massal sebagai salah bentuk partisipasi dalam menyemarakkan bulan inklusi keuangan.
“Kami adakan akad kredit masal sebagai salah satu bentuk peringatan dalam menyambut bulan inklusi keuangan karena pelaksanaan akad kredit massal pada dasarnya merupakan salah satu bentuk inklusi keuangan, dimana inklusi keuangan dapat diartikan sebagai hak masyarakat untuk mengakses produk, layanan, dan atau fasilitas lembaga keuangan,” ujar Vidy Aryo Fajar saat ditemui usai kegiatan akad kredit massal, Sabtu (27/10/2018).
Dia mengatakan, akad kredit masal tersebut juga merupakan bentuk media komunikasi Bank BTN sebagai bank yang fokus pada pembiayaan perumahan.
“Jadi, tujuannya semoga dengan akad kredit massal ini masyarakat semakin tahu dan paham eksistensi Bank BTN sebagai bank yang fokus dalam pembiayaan perumahan,” ungkapnya.
Vidy menuturkan, pada pelaksanaan akad kredit massal kali ini Bank BTN Kantor Cabang Kendari menyalurkan KPR BTN Subsidi sebanyak 150 unit yang tersebar di seluruh wilayah Sulawesi Tenggara diantaranya Kendari, Konawe, Konawe Selatan dan kegiatan ini juga dilakukan serentak di wilayah lainnya yakni Kota Baubau dan Kabupaten Kolaka.
Dirinya berharap semoga ke depan bisa lebih banyak lagi rumah yang bisa dibiayai dan diakadkan secara massal karena juga salah satu perwujudan upaya mensukseskan Program Sejuta Rumah.
“Bank BTN terus berupaya untuk membangun daerah melalui sektor perumahan. Akad kredit massal ini yang kedua setelah Agustus lalu dan untuk kali ketiga akan dilaksanakan pada bulan November mendatang. Kami mentargetkan jumlah unit yang kami biayai dua kali lebih banyak dari bulan ini,” pungkasnya. (a)
Reporter : Waty
