NEWS

Produksi Padi Sultra Surplus di Tahun 2022

606
×

Produksi Padi Sultra Surplus di Tahun 2022

Sebarkan artikel ini

KENDARI, MEDIAKENDARI.COM–Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra menunjukkan progres positif setiap tahun. Bahkan untuk produksi padi Sultra tahun 2022 mengalami peningkatan dan surplus. Produksi padi Sultra 2022 mencapai 478,958 ton gabah kering giling (GKG).

Kepala Seksi Produksi Benih Padi Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra, Sarmin mengatakan tahun 2022 juga mengalami surplus.

“Tahun lalu bahkan kita surplus 10 ribu ton lebih, jadi kita juga bisa mengirim sampai di luar daerah dampak dari produksi kita” jelasnya.

Produksi padi tertinggi terjadi di bulan Oktober 2022 yaitu sebanyak 69,156 ton GKG, dan kabupaten penyumbang terbesar dalam produksi padi dibulan tersebut adalah Kabupaten Konawe sebanyak 30,179 ton GKG.

“Saat ini upaya kita bagaimana meningkatkan produksi padi dan berupaya menambah luasan persawahan, Karena kita tahu bahwa semua butuh makan, hasil pangan yang kita makan ini tak lain dari pertanian” kata Sarmin.

Dalam bidang pertanian, kata Sarmin instansinya tetap fokus pada tiga komoditas utama yakni padi, jagung dan kedelai.

“Ini kita tingkatkan dengan dukungan benih yang diberikan pada beberapa wilayah, tentunya ada juga alsintan yang tersedia yang baik dan berkualitas, kelompok tani yang selau kami pantau secara terus menerus” ucapnya.

Ditanya persoalan surplus padi tahun lalu, Sarmin menerangkan banyaknya penyebab yang terjadi, salah satunya adalah luas panen yang meningkat.

“Jadi LP yang meningkat ini juga berdampak dengan surplus yang kita terima, biasanya hanya menanam 1x bisa jadi 2x, kemudian biasanya 2x bisa jadi hingga 3x” jelas Sarmin.

“Meski produksi kita meningkat, kita tidak puas sampai disini saja. Harapan kita kedepan produksi pertanian bisa lebih optimalkan lagi, apalagi area lahan pertanian untuk Sultra masih sangat memadai, tinggal bagaimana lebih kita genjot lagi, ” tambahnya.

Bulan Mei tahun 2023, Sarmin menjelaskan target dari luas panen yaitu seluas 13,078 Hektar dengan perkiraan produksi padi yaitu 61.466 ton GKG.

Reporter: Nur Anisah

You cannot copy content of this page