Reporter : Kardin
Editor : Taya
LANGARA – Perusahaan tambang PT Gema Kreasi Perdana (GKP) kembali berbuat ulah, pasalnya perusahaan yang bergerak pada bidang pengolahan nikel itu diduga telah melakukan penyerobotan lahan warga di Desa Sukarela Jaya, Kecamatan Wawonii Tenggara, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep).
Akibat ulahnya itu, pemilik lahan dan warga setempat melakukan penghadangan terhadap tiga alat berat milik PT GKP yang tengah melakukan pembersihan lahan.
Pemilik lahan yang mengaku diserobot lahannya, Abarudin menuturkan, sekitar pukul 11:00 Wita dirinya mendapati tiga alat berat sedang beroperasi di lahan miliknya dan seketika itu juga, Istrinya, Ibu Marwah langsung menghadang dan mengusir para pekerja tambang dari lahan mereka.
“Itu terjadi sekitar jam 11 siang, ada tiga alat berat yang masuk di lahan kami. Makanya kami usir,” ujar Abarudin saat dihubungi melalui via seluler, Selasa (9/7/2019).
Olehnya itu katanya, hingga saat ini ia bersama warga setempat yang menolak lahannya dibeli oleh perusahaan masih berjaga di lokasi penyerobotan untuk tetap menolak jika nantinya alat berat milik PT GKP kembali beroperasi.
“Kami akan tetap jaga itu lahan, jangan sampai alat berat itu datang lagi,” tegasnya.
Aksi dugaan penyerobotan lahan itu sendiri telah tersebar melalui video di group-group WhatsApp secara berantai.
Dalam video juga terlihat seorang perempuan yang diketahui bernama Ibu Marwah, pemilik lahan melakukan pengusiran terhadap tiga alat berat milik PT GKP. (a)