Reporter : Jul Awal
LAWORO – Ditengah kekhawatiran masyarakat akan penyebaran Corona, rupanya masih saja ada orang yang tega bertindak kriminal, yang merugikan banyak orang.
Tindakan kriminal yang tidak berprikemanusiaan itu salah satunya terjadi di Kabupaten Muna Barat, Jum’at 27 Maret 2020, terkait hilangnya ribuan masker dari gudang Dinas Kesehatan (Dinkes).
Tidak tanggung-tanggung, maling itu menggondol 32 ribu lembar masker yang sedianya akan dibagikan ke masyarakat untuk menangkal penyebaran virus Corona.
Kepala Dinkes Mubar, LM. Ishar Masiala menjelaskan, masker sebanyak 32 boks tersebut dicuri dari gudang farmasi Dinkes di Desa Nihi Kecamatan Sawerigadi, diduga pada Jumat dini hari.
Aksi pencurian itu diketahui ketika salah seorang petugas Dinkes Mubar hendak mengambil masker tersebut untuk didistribusikan ke Puskesmas. Namun, masker telah raib.
“Sebanyak 32 boks berisi 64 boks kecil dengan jumlah 32 ribu lembar masker hilang. Padahal itu untuk disalurkan ke Puskesmas untuk mencegah Covid-19,” ungkap Ishar, Sabtu 28 Maret 2020.
Meski demikian, kata Ishar, stok masker yang ada di Puskesmas se Mubar masih cukup hingga beberapa waktu, untuk didistribusikan ke masyarakat. “Kami juga sudah melaporkan hal ini ke Polsek Sawerigadi untuk diselidiki,” tegas Ishar.
Dikonfirmasi atas hal ini, Kapolsek Sawerigadi IPDA Gema Brajaksono,S.Tr.K membenarkan hal tersebut. Ia mengaku sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Laporan polisinya sudah masuk, 32 boks masker hilang, kita masih dalami. Insya Allah secepatnya kita ungkap pelakunya. Diduga pelaku masuk dengan membobol jendela,” ungkapnya.
