KONAWE – Ratusan pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) tidak bisa menyembunyikan kekecewaan mereka, setelah mengetahui nama mereka tidak lulus seleksi administrasi, pada pengumuman yang dikeluarkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Konawe, Senin (22/10/2018).
Kepala BKD Konawe, Elison Zainal Ahuddin mengatakan, berdasarkan data yang dirilis jumlah pendaftar CPNS per tanggal 15 Oktober mencapai 1.587 orang, tapi setelah dilakukan verifikasi berkas hanya 1.471 orang yang dinyatakan lulus berkas.
“Dari 1.587 pendaftar ada 116 orang dinyatakan gugur seleksi berkas. Penyebab banyaknya yang lulus administrasi bervariasi misalnya pada persyaratan awal dari yang dilampirkan para pelamar tidak sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan sehingga mereka akhirnya dinyatakan gagal dan tidak bisa ikut proses seleksi selanjutnya,” terangnya.
Ditambahkannya, setelah pengumuman berkas administrasi, pelamar CPNS yang dinyatakan lulus berkas selanjutnya akan mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang rencananya akan dilaksanakan di Kota Kendari.
“Saya belum tahu persis tanggal berapa pelaksanaan tes SKD-nya. Tapi mungkin saja dilaksanakan diakhir bulan Oktober atau awal November 2018, dan pelaksanaannya di UPT BKN Kendari,” terangnya.
Pelaksanaan tes di Kota Kendari dikarenakan Sarana dan prasara untuk pelaksanaan tes CPNS sudah cukup memadai dan tersedia. Jika dibandingakan dengan Konawe yang masih minim fasilitas penunjang seperti belum memiliki fasilitas penunjang yang dilengkapi dengan peralatan komputer. Untuk seleksi CPNS tahun ini Konawe mendapatkan kuota sebanyak 165 orang.
Redaksi
