Lasusua, Mediakendari.com – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, menekankan agar terminal Lacaria harus dikelola dengan baik agar tidak hanya diresmikan kemudian terbengkalai.
“Kami minta terminal ini segera dilengkapi dengan fasilitas yang memadai agar memiliki daya tarik bagi pengguna,” ungkap ASR ketika meresmikan terminal tipe B Lacaria di Lasusua, Sabtu (8/3/2025).
Sementara Bupati Kolaka Utara, Drs. H. Nur Rahman Umar, MH., dalam sambutannya berharap terminal ini dapat segera dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung sehingga menarik bagi masyarakat, pelaku usaha angkutan, serta pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Nur Rahman juga memohon dukungan penuh Pemprov Sultra dalam pembangunan di Kolaka Utara, termasuk pembangunan jalan provinsi di Kecamatan Porehu, kebutuhan akan bandara, serta bantuan untuk percetakan sawah guna mendukung ketahanan pangan daerah.
Acara ini juga diikuti dengan launching pengoperasian bus Bintang Zahira rute Lasusua (Kolaka Utara) – Makassar yang ditandai dengan pelepasan bendera oleh Gubernur, disaksikan Bupati Kolaka Utara, Drs. H. Nur Rahman Umar, MH., dan Wakil Bupati, H. Jumarding, SE.
Menanggapi harapan Bupati Kolaka Utara (Kolut) mengenai pembangunan di Kolut, Gubernur menyampaikan bahwa berbagai proyek infrastruktur akan dilakukan sesuai dengan ketersediaan anggaran.
Mantan Panglima Kodam XIV/Hasanuddin mengatakan untuk program percetakan sawah, pemerintah provinsi tentu akan mendukung guna meningkatkan sektor pertanian di daerah tersebut.
Pasangan Hugua ini berharap, Terminal Lacaria dapat menjadi pusat transportasi yang efektif. Sementara SPAM Pakue Utara di Kecamatan Pakue Utar, semoga mampu meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat.
“Dan pengoperasian Bus Bintang Zahira, semoga memberikan layanan transportasi yang nyaman bagi masyarakat Kolaka Utara yang ingin bepergian ke Makassar,” katanya.
Turut mendampingi Gubernur pada perjalanan Safari Ramadhan 1446 H adalah Ketua DPRD Sultra Laode Tariala, Sekda Provinsi Sultra Asrun Lio dan sejumlah kepala dinas.
Laporan: Redaksi