Kendari, mediakendari.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara, Drs. H. Asrun Lio, M.Hum., Ph.D., mengapresiasi langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari dalam menangani banjir yang melanda sejumlah wilayah. Menurutnya, banjir yang terjadi di 13 kelurahan di Kendari merupakan dampak dari tingginya intensitas hujan belakangan ini, yang menjadi tantangan besar bagi pemerintah daerah.
“Memang kita harus akui, intensitas hujan yang tinggi akhir-akhir ini menyebabkan genangan di berbagai titik di Kota Kendari. Namun, apa yang telah dilakukan Pemkot Kendari dalam penanganan banjir sudah sangat baik,” ungkap Asrun Lio saat diwawancarai RRI di Kendari, Selasa (28/1/2025).
Sekda juga mengimbau Pemkot Kendari untuk tetap meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, agar dampak banjir tidak menyebabkan kerugian besar bagi masyarakat, baik dari segi materi maupun keselamatan jiwa.
“Kami berharap Pemkot Kendari terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk meminimalisir risiko korban jiwa dan kerugian material yang dialami masyarakat,” tambahnya.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari, terdapat 13 kelurahan yang terdampak banjir, tanah longsor, dan angin kencang akibat cuaca ekstrem. Pemkot Kendari diharapkan dapat melanjutkan upaya tanggap darurat dengan melibatkan semua pihak untuk memberikan solusi cepat dan tepat.
Dengan ancaman banjir yang terus mengintai, sinergi antar-pemerintah daerah menjadi elemen penting dalam melindungi masyarakat dan memastikan keberlangsungan kehidupan kota.
