Reporter: Safrudin Darma
Editor: Kang Upi
BURANGA – Ruas jalan Eemoamba di Desa Lanosangia, Kecamatan Kulisusu Utara Kabupaten Buton Utara sempat dianggap jalur “horor” karena jalanannya naik turun, rusak berat dan ancaman batu lepas.
Namun anggapan horor tersebut nampaknya akan segera sirna dari bayangan masyarakat setelah Pemerintah Kabupaten Butur menurunkan alat berat untuk memperbaiki ruas jalur tersebut.
Perbaikan ini disambut masyarakat yang mengharapkan perjalanan Lankasai—Lomoahi (Eemoamba) yang sebelumnya sulit dijangkau pengendara roda dua maupun roda empat, jadi bisa dilalui dengan mudah.
Baca Juga:
- Hadiri Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-XXVIII 2024 di Surabaya, Pj Bupati Konawe: Mari Bersatu Bangkitkan Spirit Pembangunan Daerah
- PT GKP Hadir Dalam Pekan Produk Unggulan Sultra, Pajang Produk UMKM Binaannya
- Pj Gubernur Sultra Hadiri Rakornas Penanggulangan Bencana 2024, Ini Arahan yang Disampaikan Wapres Ma’ruf Amin
Seorang pengguna jalan, Muhammad Sadam mengungkapkan, saat melintasi jalan dari Labuan—Waode Buri, rute di Eemoamba itu paling rawan, karena mendaki dan biasa muncul batu lepas di tengah jalan. Menurutnya, tidak sedikit orang jatuh di jalan itu.
“Saya selaku pengguna jalan sangat senang dan berterima kasih kepada pemerintah sudah memperbaiki jalan tersebut menjadi bagus,” kata Muhammad Sadam ditemui usai melintas jalan Eemoamba, Sabtu (19/10/19).
Dalam pengerjaan ruas jalanan Eemoamba, Pemda Butur berencana menutup rute tersebut selama dua bulan hingga perbaikan jalan bisa diselesaikan dan bisa digunakan masyarakat. /C