NEWS

Siswa Terkendala Belajar Secara Daring, SMAN 9 Kendari Lakukan Inovasi Ini

2228
×

Siswa Terkendala Belajar Secara Daring, SMAN 9 Kendari Lakukan Inovasi Ini

Sebarkan artikel ini
Humas SMAN 9 Kendari, La Ode Rudi, S.Pd

Reporter: Ardan

KENDARI – Adaptasi cara hidup baru atau new normal, sebagai cara yang dianjurkan bagi masyarakat di masa pandemi, rupanya tidak mudah dijalani bagi para siswa, khususnya dalam proses belajar sehari-hari.

Pasalnya, di masa pandemi ini siswa diharuskan untuk belajar dan menerima pelajaran dari rumah secara daring, atas adanya larangan belajar secara tatap muka didalam kelas.

Untuk mengakali efektifitas dalam proses pembelajaran secara daring ini Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 9 Kendari melakukan inovasi dengan metode pembelajaran melalui pemberian tugas bagi siswa.

Humas SMAN 9 Kendari, La Ode Rudi, S.Pd menjelaskan pihaknya mengubah cara belajar dengan cara pemberian sejumlah tugas kepada siswa, yang dijadwalkan untuk dikumpulkan secara langsung ke sekolah.

Menurutnya, inovasi cara belajar dimasa pandemi ini dilakukan untuk mentaktisi kendala dalam proses belajar yang tak hanya dialami siswa namun juga dialami guru dalam proses mengajar.

“Proses belajar secara daring ini tidak efektif, karena sejumlah faktor seperti tidak semua siswa memiliki HP android, belum lagi ketersediaan paket data, kondisi jaringan, ini yang sering dikeluhkan siswa,” terang La Ode Rudi.

Dijelaskannya, metode belajar jarak jauh dengan pemberian tugas ini direspon positif para siswa, karena mereka tidak harus menghabiskan waktu didepan handphone dan paket data internet.

“Dan ini sangat direspon dengan baik oleh siswa dengan alasan mereka tidak dibebankan lagi harus memiliki HP dan paket data,” ujarnya.

La Ode Rudi menyebut, meski proses belajar secara daring bisa berjalan, namun jika pemerintah memerintahkan untuk belajar tatap muka pihaknya telah siap.

“Sekolah sudah menyiapkan segala kebutuhan dalam kegiatan tersebut seperti, tempat cuci tangan yang permanen, stiker berkaitan himbauan kepada siswa supaya memakai masker, desinfektan,” pungkasnya.

You cannot copy content of this page