Reporter : Hasmar Tombili
Editor : Ardilan
UNAAHA – Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPW PAN Sulawesi Tenggara (Sultra), Kery Saiful Konggoasa menilai polemik internal DPD PAN Kabupaten Konawe akibat pernyataan Gusli Topan Sabara beberapa waktu lalu hanya salah paham atau mis komunikasi saja. Menurutnya, tidak ada masalah.
“PAN Konawe tidak ada masalah. Nanti saya akan panggil semua yang terlibat akibat adanya polemik ini,” ungkap Kery Saiful Konggoasa dikonfirmasi usai menghadiri upacara hari jadi Kecamatan Wonggeduku Barat Ke 5 Tahun, Kamis 13 Agustus 2020.
Bupati Konawe dua periode ini juga menegaskan dalam waktu dekat, dirinya akan segera menghentikan riak – riak di DPD PAN Konawe agar kondisi internal partai bisa berjalan bersama seperti semula.
Pasalnya, sebagai mantan Ketua PAN Konawe dirinya tidak ingin sesama kader PAN di daerah itu saling mencederai.
“Saya akan segera memanggil ketua DPRD Konawe dan Ketua DPD PAN Konawe agar tidak ada riak riak sesama kader PAN,” ujarnya.
Ia mengaku PAN bakal mendorong kader yang berpotensi serta memiliki hasil survey tertinggi di pemilihan kepala daerah (Pilkada) selanjutnya. “Semua berpotensi untuk di usung pada Pilkada akan datang, tergantung survey,” tegasnya.
Untuk diketahui, PAN Konawe memiliki delapan kursi di DPRD Kabupaten Konawe dan memiliki suara terbanyak pada Pilcaleg 2019 lalu, salah satunya menjadi unsur pimpinan.