NEWS

Sosialisasi di SMAN 5 Kendari, ARS Beri Pemahaman Siswa Mengenai Empat Pilar Kebangsaaan

1347
×

Sosialisasi di SMAN 5 Kendari, ARS Beri Pemahaman Siswa Mengenai Empat Pilar Kebangsaaan

Sebarkan artikel ini
ketiga pemateri dalam sosialisasi 4 pilar kebangsaan diantaranya, Ketua DPRD Sultra, Abdurrahman Shaleh, Kepala Sekolah SMAN 5 Kendari, Sofyan Masulili, dan Akademisi Universitas Halu Oleo, Najib Hasain.

KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Abdurrahman Shaleh melakukan sosialisasi empat pilar kebangsaan di SMAN 5 Kendari pada 27/10/2022 kemarin.

Siswa, Guru dan Staf SMAN 5 Kendari, antusias menyambut kedatangan Abdurrahman Shaleh (ARS) beserta rombongan.

Sosialisasi jajaran orang nomor satu di jajaran DPRD Sultra ini merupakan program kerjanya. Sosialisasi ini juga guna meningkatkan rasa cinta tanah air dan bela negara pada siswa SMAN 5 Kendari.

Baca Juga : Pelaku Pembacokan di Depan RSUD Kendari Akhirnya Dibekuk Setelah Lima Bulan

Dalam materinya, ARS menyampaikan bahwa perbedaan merupakan bentuk kesatuan bukan untuk pemecah sesama.

“Jangan karena perbedaan kita terpecah belah, justru ini sebagai pemersatu kita, dan harus tanamkan rasa cinta serta rasa kasih sayang,” imbuhnya 27/10/2022.

Selain itu, ARS menuturkan bahwa dengan sosialisasi 4 pilar ini bisa mengurangi tingkat kriminalisasi dan deskriminasi di kalangan siswa.

“Dengan adanya sosialisasi ini, saya berharap pada siswa bahwa ini akan mengurangi tingkat kriminalisasi dan deskriminasi di kalangan siswa,” cetusnya.

Kepala Sekolah SMAN 5 Kendari, Sofyan Masulili, dalam kesempatan itu menyampaiakan terimakasih serta apesiasi pada Ketua DPRD Sultra berserta rombongan.

Baca Juga : Wali Kota Baubau Lantik Eselon III dan IV, Eselon II Belum Ada Pergeseran

“Saya ucapkan terimakasih banyak, dan saya sangat mengapresiasi atas sosialisasi yang dilakukan di sekolah kami,” pungkasnya.

Sementara itu Akademisi Universitas Halu Oleo, Najib Hasain mengatakan sosialisasi ini penting dilakukan agar jiwa dan pikiran nasionalisme pada warga negara tidak hilang.

“Sosialisasi ini harus sering kita lakukan, agar pikiran nasionalisme warga negara tidak hilang dalam sikap, sifat maupun perbuatan,” tutupnya.

Reporter: Sardin.D

Facebook : Mediakendari

You cannot copy content of this page