Reporter : Hendrik B
Editor : Kang Upi
KENDARI – Kepolisian Sektor (Polsek) Ranomeeto mengamankan seorang pria bernama Harlin alias Lin (35), warga Dusun III Desa Amokuni, Kecamatan Ranomeeto Barat, karena diduga mencuri emas dan uang di rumah kosong.
Tersangka diamankan dikediamannya di Desa Amokuni, Kecamatan Ranomeeto Barat, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), 6 Maret 2019 lalu. Kapolsek Ranomeeto, Iptu Silvia Mardesi menjelaskan, herlin awalnya ke rumah rekannya untuk bersilaturahim, namun rekannya itu tidak ada ditempat.
Saat itu, Ia melihat rumah tetangga rekannya itu dalam keadaan kosong karena ditinggal pemiliknya. Hal itu membuat akal kriminal tersangka bangkit dan mendorongnya menjalankan aksi pencurian.
“Tersangka masuk ke rumah lewat belakang. Lalu Ia mencongkel pintu lemari dan mengambil uang Rp 30 juta serta perhiasan emas 2 gram,” ucap Silvia saat menggelar pers rilis di Mapolsek Ranomeeto, Senin (01/4/2019).
Setelah mengambil uang dan perhiasan tersebut, kata Silvia, tersangka membawa barang curiannya ke rumahnya. Selain itu, Ia juga menggunakannya uang hasil curiannya itu untuk keperluan pribadi.
“Tersangka sudah menggunakan uang sebanyak Rp 9,7 juta dan sisanya sebesar Rp 20,3 juta,” tambahnya.
Baca Juga :
- Masyarakat Desa Lerehoma Gandeng GAKI Sultra Soroti Kinerja Kades yang Diduga Kebal Hukum
- Kepala Dinas dan Mantan Kepala Dinas Ketapang Konawe Klarifikasi Dugaan Korupsi Proyek RMU
- Diduga Anggarannya Dikorupsi, Proyek Penjemuran dan Penggilingan Padi di Dinas Ketapang Konawe Tahun 2022 Mulai Dibongkar
- Polda Sultra Sidik Kadis Dinkes Konawe, Mawar Bantah Kasus Proyek Pembangunan Talud dan Pagar Puskesmas Soropia Bersumber Dari Dana Pokir Dewan Konawe Tahun 2023
- Delapan Bulan Kasus Pencurian Rumah Warga di Morosi Mandek, Polsek Bondoala Diduga Bekingi Pelaku Utamanya Anak Oknum Anggota DPRD Konawe
- Panselda CASN PPPK 2023 Konawe Diduga Lakukan Pembohongan Publik
Selain sisa uang tunai yang digunakan tersangka, Polisi juga mengamankan barang bukti perhiasan emas berupa anting-anting seberat 2 gram, yang dicuri pelaku. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. (A)