NEWS

Tafdil : Siswa yang Belum Vaksin tidak Perlu Ikut Belajar Tatap Muka

1301
Tampak Bupati Bombana Tafdil saat memimpin rapat evaluasi percepatan vaksinasi Covid-19.

BOMBANA – Bupati Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) Tafdil mengatakan akan meminta setiap sekolah SD dan SMP agar tidak mengikutkan siswa yang belum mengikuti vaksin Covid -19 dalam proses belajar mengajar tatap muka.

Hal tersebut dilakukan sebagai upaya dalam mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 di Bombana hingga mencapai herd immunity atau sekitar 70 persen.

“Kita akan beritahukan kepala sekolah, siswa tidak boleh datang mengikuti belajar tatap muka, kalau tidak vaksin,” tegas Tafdil saat rapat dengan camat se – Bombana di rumah jabatan bupati, Kamis 11 November 2021.

Kebijakan tersebut menurut Tafdil, bukan tanpa alasan, sebab hingga saat ini, proses vaksinasi di wilayah Bombana baru mencapai 46.615 orang dosis satu atau sekitar 40.72 persen.

“Kalau SMA, Aliyah dan MTSN nanti Dinas Pendidikan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi dan Kemenag,” ujarnya.

“Tidak ada lagi surat – surat persetujuan orang tua. Yang ada hanya pemberitahuan orang tua yang diberikan kepada siswa. Vaksinator juga tidak akan langsung vaksin. Dia akan screening kalau ada penyakitnya anak dia bisa jelaskan di tempat vaksin,” sambungnya.

Dikesempatan tersebut bupati dua periode ini menegaskan kepada para camat agar berinovasi dalam mendorong percepatan vaksinasi di wilayah itu.

“Terus kemudian anak – anak direkrut. Misalnya ada anak yang dikagumi atau diandalkan di sekolah mungkin karena dia pintar atau apa, bisa dijadikan duta vaksin. Sehingga dia bisa memotivasi yang belum vaksin ,” pintanya.

Penulis : Hasrun

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version