Reporter : Ardilan
Editor : Taya
BAUBAU – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali melanjutkan pembangunan jalan by pass yang menghubungkan Dermaga Lakologou dan Pelabuhan Ferry, Batulo pada tahun 2019. Namun untuk tahun ini, pembangunan jalan ini hanya sepanjang 300 meter saja.
“Panjang jalan by pass yang dikerjakan untuk tahun ini sekitar 300 meter atau mulai dari Pelabuhan Ferry yang sudah dimatangkan lahannya sampai di bagian Wantiro saja. Pokoknya kegiatan ini akan berlanjut setiap tahun,” ucap Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Armin kepada Mediakendari.com ditemui di salah satu tempat di Baubau, Senin (11/03/2019).
Untuk anggarannya, kata dia, pembangunan jalan by pass tahun 2019 ini menelan anggaran kurang lebih Rp 6 miliar yang bersumber dari APBN dan APBD.
Meski begitu, Asisten III Setda Kota Baubau ini tak merinci pasti besaran jumlah anggaran dari APBN maupun APBD. Ia berdalih tak ingat nominal dari masing-masing sumber anggaran tersebut.
“Anggarannya dari APBD dan dari pusat. Nanti di kantor kalau rincian-rincian begitu karena saya tidak ingat,” tukasnya.
Baca Juga :
- Petugas PPK dan KPPS yang Sakit Saat Pemilu Peroleh Santunan dari KPU baubau
- Asaad Adi Karim Daftarkan Diri Sebagai Wawali Baubau pada Penjaringan PDIP
- Resmi Daftar di PDIP, Hardodi Siap Tarung di Pilkada Busel
- Perkara Barang Kesayangan Mau Dijual, Pemuda di Baubau Tega Membom Keluarganya Sendiri
- Kelas 8.3 SMPN 18 Baubau Berbagi Takjil Bersama Polisi
- Satpol-PP Baubau Back Up Pengamanan Menjelang hingga Pasca Idul Fitri 1445 Hijriah
Dengan anggaran kurang lebih Rp 6 miliar tersebut, Armin mengaku yang dibangun baru jalan pengerasan saja. Tetapi, Armin membeberkan disisi kiri jalan bakal dibuat jalan beton.
“Ini belum pengaspalan baru jalan pengerasaan tapi disisi kiri jalan dibuat semacam beton supaya menghalangi jika ada ombak,” ujarnya.
Dia menambahkan, lebar jalan by pass tersebut berukuran kurang lebih empat meter.
“Kemarin memang terkendala soal izin lingkungan tapi itu sudah kami urus dan sekarang sudah ada izinnya dari provinsi,” pungkasnya. (A)