BAUBAUHEADLINE NEWSNEWS

Tangis Keluarga di Baubau Sambut Jenazah TNI Korban Penembakan di Papua

1174
×

Tangis Keluarga di Baubau Sambut Jenazah TNI Korban Penembakan di Papua

Sebarkan artikel ini
Anak Sersan Kepala (Serka) Anumerta La Ongge memeluk petih jenazah ayahnya. Foto: Adhil/Mediakendari.com
Anak Sersan Kepala (Serka) Anumerta La Ongge memeluk petih jenazah ayahnya. Foto: Adhil/Mediakendari.com

Reporter: Adhil / Editor: La Ode Adnan Irham

BAUBAU – Jenazah almarhum Sersan Kepala (Serka) La Ongge, anggota Koramil 1710-05 dari Kodim 1710 Mimika yang jadi korban penembakan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Papua, dipulangkan ke kampung halamannya di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Selasa 10 Maret 2020.

Jenazah Serka La Ongge tiba di Bandara Betoambari Baubau sekitar pukul 17.15 WITA. Terlihat istri dan ketiga anak korban tak kuasa menahan air mata dari Bandara sepanjang menuju rumah duka di Kelurahan Sulaa, Kecamatan Betoabari.

Kasdim 1413 Buton, Mayor Gidion mengungkapkan, jenazah almarhum direncanakan dikebumikan ala milter di taman makam pahlawan Oputa Yii Koo, Rabu pagi 11 Maret 2020.

“Pihak keluarga sepenuhnya serahkan ke kami untuk dikebumikan,” ucap Mayor Gidion singkat.

Ditemui terpisah, kakak kandung korban, La Ina mengatakan, kabar duka gugurnya La Ongge ia ketahui dari media sosial, kemudian diperkuat informasi istri korban yang berdomisili di Papua.

“Kasian, namanya juga sudah ajal kita tidak bisa tau. Kami hanya bisa pasrah dan berdoa semoga amal ibadah adik kami ini diterima disisi yang kuasa,” kata La Ina.

Dikutip dari sejumlah media, gugurnya Serka La Ongge setelah terjadi kontak senjata antara KKSB dan anggota TNI di Pos Jila tidak jauh dari Pos Pamrahwan Yonif 754/ENK dan Pos Koramil 1710 Mimika sekitar pukul 05.10 WIT, Senin 09 Maret 2020.

La Ongge mengalami luka tembak dibagian pelipis kanan tembus di telinga kiri, diduga terkena peluru saat kontak senjata.
Meski sempat mendapatkan pertolongan medis awal dari Takes Pos Yonif 754/ENK dibantu oleh masyarakat setempat, nyawa korban tidak tertolong.

Sebagai penghargaan gugurnya La Ongge di medan tugas, kepadanya diberikan penghargaan kenaikan pangkat dari Sersan Satu (Sertu) ke Sersan Kepala (Serka). (A)

You cannot copy content of this page