Penulis : Ardilan
BUTON – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 Kodim 1413 Buton memasukan pembangunan masjid Nur Rahman yang terletak di Desa Sangia Arano Kecamatan Lasalimu Selatan Kabupaten Buton sebagai salah satu sasaran program fisik.
Dandim 1413 Buton, Letkol Infantri Arif Kurniawan mengungkapkan masjid Nur Rahman masuk daftar sasaran karena dinilai sudah tidak layak lagi.
Arif mengatakan pihaknya bahkan membangun ulang masjid tersebut dengan mengubah ukuran semulanya.
“Ukurannya diperbesar dari semula. Progres pembangunannya sudah diatas 18 persen,” ucap Letkol Arif Kurniawan, Senin 08 Maret 2021.
Ia menuturkan pelaksanaan segala program tetap menyesuaikan arahan dan koordinasi dari Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen Andi Sumangeruka.
“Selama proses renovasi, warga melaksanakan kegiatan keagamaan di salah satu kantor pemerintah desa,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Sangia Arano, Arman Kando menjelaskan sejak didirikan pada tahun 2000 lalu, masjid ini belum pernah direnovasi ataupun tersentuh bantuan.
Persoalan lainnya, kata Arman, pihaknya tidak bisa mengalokasikan dana desa untuk renovasi masjid karena bertentangan dengan aturan.
“Masjid ini sudah keropos bangunannya. Tapi berkat TMMD bisa terbangun. Kita mau usulkan melalui alokasi dana desa tapi itu tidak bisa,” katanya.
Salah satu warga Desa Sangia Arano, Baharuddin (60) merasa bersyukur bisa membantu pekerjaan renovasi masjid. Ia merasa kerjaan yang sebelumnya berat terasa ringan.
“Alhamdulillah, bangga kehadiran TMMD membangkitkan semangat kami dalam membangun masjid,” katanya.