BAUBAUNEWS

Upaya Turunkan Harga, Disperdagrin Baubau Datangkan Tomat Dua Ton

990
Kepala Disperdagrin Kota Baubau, La Ode Ali Hasan.

BAUBAU, Mediakendari.com – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagrin) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) berupaya menurunkan harga tomat di daerah itu dengan cara mendatang kurang lebih dua ton tomat dari luar daerah.

Kepala Disperdagrin Kota Baubau, La Ode Ali Hasan mengungkapkan pihaknya mendatangkan tomat kurang lebih dua ton itu dari Kota Kendari. Selain itu, untuk menjaga stok juga pihaknya mencoba mendatangkan tomat dari daerah lain seperti Makassar, Nusa Tenggara Timur (NTT) bahkan dari Bombana pula.

Ali Hasan mengakui langkah tersebut diambil agar harga tomat yang belakangan ini tembus Rp 30 ribu per satu kilogram (Kg) tidak lagi mengalami kenaikan harga.

“Dinas Pertanian juga sudah mengambil langkah-langkah mengatasi permasalah ini dan kami prediksi sebelum lebaran harga kembali stabil,” ungkap Ali Hasan, Jum’at 19 Januari 2024.

Dikatakan, tingginya harga tomat dipicu persoalan cuaca sehingga pasokan dari petani lokal dan daerah penyuplai berkurang sehingga membuat pedagang tak punya pilihan lain selain menaikan harga tomat.

Sebelumnya, harga normal tomat di Kota Baubau berkisar Rp 8 ribu sampai Rp 18 ribu per satu Kg.

Ali Hasan menambahkan pihaknya juga berkomitmen terus menjaga pasokan pangan khususnya beras, bawang merah dan cabai merah besar agar harganya tetap stabil.

Penulis : Ardilan

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version