Reporter: Muh. Ardiansyah Rahman
KENDARI – Video berdurasi 1 menit 48 detik viral di media sosial dan sejumlah grup WhatsApp warga Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Dalam video tersebut tampak sejumlah laki-laki dan perempuan masing-masing berbaring berjajar dan berdekatan dengan posisi telentang.
Dari gambar yang tampil dalam video, lokasi tersebut diketahui di Pantai Nambo, Kota Kendari. Sontak para pengunjung yang berada di lokasi bertanya-tanya terkait kejadian tersebut.
Wakapolda Sultra, Brigjen Pol. Waris Agono mengatakan, dari hasil pulbaket pihaknya diketahui kegiatan tersebut merupakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Halu Oleo Kendari.
“Universitas Halu Oleo Kendari, Jurusan Pendidikan Ekonomi dan dilaksanakan selama 2 hari dimulai pada hari Sabtu sampai dengan Minggu 27 dan 28 Februari 2021,” terangnya pada Selasa, 2 Maret 2021.
Menurutnya, kegiatan tersebut dilaksanakan dengan jumlah peserta 79 orang mahasiswa angkatan tahun 2020 .
Ia mengatakan, pihak kampus juga tidak menganggarkan kegiatan tersebut. Namun, lanjutnya, fakultas ataupun jurusan melakukan kreativitas HMJ serta sudah merupakan tradisi.
“Aksi kekerasan dalam vidio tersebut dinamakan jurit malam dan seharusnya dilakukan malam hari agar tidak terlihat khalayak ramai,” katanya.
“Perlu Koordinasi pihak Kampus UHO untuk memperingatkan mahasiswanya agar tradisi kekerasan LDK dihentikan dan diinvestigasi karena melanggar hukum dan aturan pendidikan,” pungkasnya. (c)