KENDARI, MEDIAKENDARI – Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ir. Hugua, M.Ling., menegaskan komitmennya untuk mempercepat pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Buton Tengah (Buteng).
Ia tidak ingin proyek strategis nasional ini terhambat oleh masalah birokrasi maupun kendala teknis di lapangan. Kunjungan lapangan dilakukan Hugua pada Jumat, 8 Agustus 2025, bersama Bupati Buton Tengah dan jajaran pejabat terkait.
Mereka meninjau langsung progres pembangunan Gedung Pelayanan Terpadu RSUD Buton Tengah, yang menjadi bagian dari program Quick Wins Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan layanan dari rumah sakit tipe D menjadi tipe C.
Dalam keterangannya, Hugua menegaskan bahwa proyek harus dikerjakan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan mengutamakan kualitas.
“Pembangunan RSUD ini adalah wujud nyata visi Presiden Prabowo Subianto untuk menyehatkan masyarakat hingga pelosok, termasuk di Buton Tengah,” ujarnya.
Hugua mengungkapkan, dua hambatan utama yang kerap muncul adalah masalah birokrasi dan transportasi. Keduanya, kata dia, harus segera diselesaikan agar pekerjaan berjalan lancar.
“Kita sudah memasuki bulan Agustus, artinya sisa waktu hanya empat bulan lagi. Semua hambatan harus diatasi sekarang juga,” tegasnya.
Wagub menambahkan, pemerintah provinsi bersama pemerintah daerah akan terus memantau progres setiap tahap pengerjaan. Ia berharap koordinasi antarinstansi semakin solid sehingga target penyelesaian tepat waktu dapat tercapai.
Pembangunan RSUD Buton Tengah diharapkan menjadi titik balik peningkatan layanan kesehatan di wilayah tersebut. Dengan status naik menjadi tipe C, rumah sakit ini akan memiliki kapasitas dan fasilitas lebih lengkap untuk melayani masyarakat.
