Reporter : M. Ardiansyah R
Editor : La Ode Adnan Irham
KENDARI – Sekitar 2.000 personil pengamanan dari unsur TNI dan Polri dikerahkan mengamankan jalannya pengucapan sumpah dan janji anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) masa jabatan 2019-2024, di Gedung DPRD Sultra, Senin (7/10/2019).
Tamu undangan tak satupun luput dari pemeriksaan aparat dengan pengamanan berlapis serta atribut lengkap. Pantauan MEDIAKENDARI.com, personel disebar di beberapa titik strategis, baik di dalam gedung maupun di luar gedung pelantikan. Selain itu, barang bawaan para tamu undangan juga tidak luput dari pemeriksaan petugas di pintu masuk.
Polri tak hanya menurunkan personil dari Polda Sultra dan Polres Kendari saja, namun personel dari Polres Konawe dan Polres Konawe Selatan juga dilibatkan di gedung yang belum lama ini terjadi bentrokan berdarah itu.
BACA JUGA :
- Tak Kunjung Diumumkan Putusan Sidang Etik Penyelenggara Pemilu di Kabupaten Konawe, Lira Sultra Pertanyankan Kinerja DKPP
- Pengamat Politik Sulawesi Tenggara Khawatirkan Maraknya Politik Uang Jelang Pilkada
- ASR – Hugua Buka Posko Juang Pemenangan di Kabupaten Konawe
Dansat Brigadir Mobil (Brimob) Kendari, Kombes Pol Joni Aprisal Sarifudin sebelum kegiatan pelantikan dimulai sekitar pukul 09:00 WITA, memimpin pelaksanakan apel kesiapan anggota pengamanan.
“Langsung melakukan sterilisasi ruangan yang akan digunakan pada saat pelantikan,” ucapnya saat memimpin apel pagi di depan Pelataran Gedung DPRD. (A)