Reporter : Hasrun
Editor : Taya
RUMBIA – Sebanyak 2000 biji gula kelapa akan dipamerkan pada Hari Pangan Sedunia yang akan di selenggarakan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara mulai 2—5 November 2019.
Gula kelapa ini merupakan produk olahan dan sebagai kuliner ciri khas pulau Wisata Kabaena yang terbuat dari kelapa setengah kering dan gula merah, serta ketan hitam yang dicampur air kelapa murni.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bombana, Rusdiamin Basite mengatakan untuk memperkenalkan produk ciri khas daerah Bombana, gula kelapa nantinya akan dipamerkan setiap stand pameran di kegiatan Hari Pangan Sedunia.
“Ada sekitar 260-an stand nanti kita akan bagikan gula kelapa. Namanya juga promosi bisa dicicipi dan untuk dibawah pulang juga boleh,”kata Rusdiamin saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (9/10/2019).
Baca Juga:
- Gerindra Sultra Akhirnya Tuntaskan Perbaikan Jalan Rusak di Lambuiya Konawe
- Harmin Dessy Paparkan Program Kemenangan di Pilkada Konawe di Hadapan Puluhan Ribu Massa Yang Hadiri Kampanye Akbar
- Empat Artis Ibu Kota Ikut Meriahkan Kampanye Akbar Paslon No 3 Harmin dan Dessy di Lapangan Sepak Bola Desa Humboto Uepai, Ribuan Massa dari 28 Kecamatan Turut Memeriahkannya
- DKPP RI Jatuhkan Sanksi Kepada Komisioner KPUD dan Bawaslu Konawe
- Sekda Konawe Gelar Rapat Kerja Besama Pemerintah Kecamatan Onembute
- Kampanye Dialogis Paslon Kada No 3 HADIR Berakhir di Padangguni Jemput Kemenangan
Selain itu, produk olahan dari sektor perkebunan, seperti dompo dan kripik pisang serta mete baik mete olahan siap saji maupun yang belum diolah juga akan menjadi bagian yang akan dipamerkan daerah saat perayan di Kota Kendari.
“Masih bayak produk yang akan kita tampilkan.Yang lebih banyak kita tampilkan produk tanam teknologi pertanian yang berada di Poleang Barat,”tuturnya.
Tidak hanya itu, sebagai daerah yang memiliki laut yang luas, Pemerintah Kabupaten Bombana juga akan mempromosikan berbagi macam jenis olahan ikan.
“Seperti ikan teri kering, ikan cari-caria, cumi kering, terasi padat dan terasi bubuk,”katanya. (a)