KENDARI – Mulai bulan Januari hingga Mei 2018, Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Devisi Regional (Divre) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) telah menyalurkan sebanyak 1500 ton beras untuk rakyat sejahtera (Rastra).
Kepala Perum Bulog Divre Sultra, La Ode Amijaya Kamaluddin mengatakan, Bulog menyalurkan sebanyak 1500 ton Rastra di seluruh wilayah Sultra.
“Rastra sudah disalurkan di seluruh Sultra pada periode Januari sampai Mei 2018. Hal ini menjadi pertanda bahwa beras Rastra sudah disalurkan,” ungkap Amijaya di Kantor Bulog Sultra, Senin (14/05/2018).
BACA JUGA: Peringati HUT Ke 51, Bulog Harap Bisa Stabilkan Harga
Katanya, hampir merata di semua daerah, karena jumlah angka kemiskinan semakin berkurang. Penyalurannya di setiap Kepala Keluarga (KK) sebanyak 10 Kilogram (Kg) disalurkan dengan gratis atau tanpa biaya se persenpun.
“Ketahanan beras Bulog diperkirakan sampai bulan Juli 2018. Kalau beras yang kami miliki sudah bagus, tahun ini kita lebih memperdulikan kualitas beras. Kita tidak menyalurkan beras kutu,” ucapnya.
Amijaya menuturkan, gudang Bulog di Sultra sudah memenuhi standar dan penyimpanan beras sendiri memiliki kriteria masing-masing. Olehnya itu katanya, di Bulog Sultra telah memenuhi kriteria tersebut.
“Kapasitas gudang Bulog di Sultra sekitar 30 ribu ton. Misalnya Kendari hanya dua unit kapasitasnya 7000 ton dan Unaha 7000 ton beras,” ujarnya
Lanjutnya, distribusi Rastra langsung diantar ke titik distribusi kemudian masyarakat langsung menerimanya.
“Harapannya dengan adanya beras Rastra ini akan terjadi ketersediaan stok di masyarakat dan menurunkan harga di pasaran,” tutupnya.