FEATUREDKolaka UtaraPENDIDIKAN

300 Guru Temu Kaji Ilmiah Bersama Profesor di Kolut

471

LASUSUA  – Sebanyak 300 guru di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara (Sultra)    mengikuti Temu Kaji ilmiah dengan tema mewujudkan pendidikan berkualitas melalui peningkatan Profesionalitas Guru, di gedung Islami Center Mesjid Agung Lasusua. Senin, (23/4/2018)

Turut hadir dalam kaji ilmiah tersebut, Prof Dr Abdul Jaali, sebagai nara sumber, Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan,  Mukrim Abbas, Dewan Pembina dan Pengurus PGRI  serta guru dan Kepala sekolah se-Kolut.

Narasumber Prof DR Abdul Jaali mengatakan, tujuan diadakan temu kaji ilmiah semua guru di Kolut adalah untuk memberikan wawasan dan yang lebih penting untuk penyegaran kepada guru bahwa guru itu bukan sekedar transfer ilmu pengetahuan.

“Sebenarnya guru itu lebih penting mendidik, bagaimana mendidik krakter, bagaimana memberi contoh prilaku akhlak mulia kepada siswanya,” ungkap Abdul Jaali.

Menurut mantan Rektor Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ini, dalam kajian ilmiah, bagaimana mengkaji  peran guru, menghargai guru secara pantas terhadap siswa didiknya.

“Peran guru jelas di manapun di dunia ini, tidak ada pendidikan yang maju tanpa guru yang bagus, serta tidak ada bangsa yang maju tanpa pendidikan yang bagus, negara-negara yang maju itu karena pendidikan yang maju, artinya semua negara yang paling maju di dunia pastilah negara itu menghargai gurunya,” jelasnya.

Karena itu, mantan Dosen tamu dan penguji luar program UUM Malaysia ini berharap, dengan adanya temu ilmiah, para guru dapat memahami dan berfungsi sebagai guru pendidik.

“Artinya di sini guru adalah totalitas dirinya, itu diabdikan untuk kepentingan anak didiknya, karena dia sadar betul anak didiknya masa depan bangsa,” tutupnya.

Reporter: Bahar

Editor: Kardin

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version