NEWS

33 Kuota CPNS Guru SD di Buteng Terancam Kosong

846
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Buteng, Samrin Saerani

Reporter: Syaud Al Faisal

LABUNGKARI – Sebanyak 33 kuota Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi guru Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Buton Tengah (Buteng) terancam kosong.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Buteng, Samrin Saerani menjelaskan, dari 1039 CPNS yang lolos passing grade tidak dapat menutup formasi guru kelas sebanyak 33 jabatan dari 89 formasi guru kelas yang dibutuhkan.

“Ada 31 sekolah dasar yang formasinya tapi tidak ada yang lolos passing grade, kemudian ada 2 sekolah tapi yang lulus passing grade masing masing hanya satu orang, intinya ada 33 jabatan yang tidak terisi,” kata Samrin.

Ia juga menjelaskan, peserta yang tidak lolos passing grade pada jabatan tersebut tidak dapat dirangking seperti seleksi CPNS tahun sebelumnya. Ditahun ini, semua perengkingan hanya untuk peserta yang lolos passing grade.

“Untuk mengantisipasi kekosongan tersebut, kemungkinan besar akan diambil dari sekolah lain yang mencapai nilai passing grade pada jabatan yang sama,” terang Samrin.

Diuraikannya, jika sekolah A terdapat 3 peserta CPNS lolos passing grade dan di sekolah B tidak ada yang lolos, maka sebagian peserta dari sekolah A yang lolos passing grade akan dibawa ke sekolah B.

Samrin juga menjelaskan, minggu depan pihaknya akan merekonsialisasi nilai SKD di BKN. Untuk itu, peserta seleksi CPNS yang telah lolos passing grade, agar mempersiapkan diri sambil menunggu keputusan BKN.

“Untuk peserta yang lolos passing grade tetap persiapkan diri dan tetap menunggu jadwal. Tunggu pengumuman resmi dari BKN,” tegasnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version