BAUBAU – Tes Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Buton Selatan (Busel) telah berakhir, pada Rabu (8/11/2018) tadi. Dari ribuan peserta yang ikut tes hanya 42 orang saja yang memenuhi nilai passing grade, sementara 4.374 peserta dinyatakan gugur dan harus memendam harapan untuk menjadi abdi negara.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Busel, La Ode Firman Hamza mengatakan, total ada sebanyak 4.416 pelamar CPNS Busel yang mengikuti ujian SKD selama enam hari. Namun hanya 42 pelamar saja yang dinyatakan lolos memenuhi nilai ambang batas.
“Yang lolos passing grade ini akan jadi bahan laporan panitia untuk dikomunikasikan kembali kepada pejabat pembina kepegawaian atau pak Bupati Busel,” ucap Firman Hamza.
Hasil itu, kata dia, masih jauh dari jumlah keseluruhan formasi yang dibutuhkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Busel yakni sebanyak 428 formasi. Meski begitu, pihaknya akan mencoba membuat sikap formal dimana kebijakan atau sikap resmi selanjutnya tergantung Kemenpan-RB.
“Sedapat mungkin ada kebijakan baru dari pemerintah pusat, untuk bisa mengakomodir semua formasi yang ada sebanyak 428, karena yang menjadi permasalahan utama yakni kebutuhan daerah terhadap tenaga Aparatur Sipil Negara (ASN),” harapnya.
Sedangkan, untuk tahap selanjutnya yakni seleksi kemampuan bidang (SKB), jumlah maksimal yang dapat direkomendasikan adalah tiga kali formasinya.
Ditahap ini, nilai passing grade-nya diatur berdasarkan Permenpan 36/2018 dan Permenpan 37/2018. “Selanjutnya tes SKB masih menunggu pemerintah pusat,” tutupnya.(a)
Reporter: Ardilan
