Reporter : Sardin.D
KENDARI – Ketua Tim Oversight Services Provider (OSP) 10 Kota Tanpa Kumuh Sulawesi Tenggara (Sultra) Ahmad Ismail menegaskan perlunya pelibatan warga dalam menuntaskan kawasan kumuh.
“Memang pemerintah berperan penting dalam membangun dan mengatasi, tapi percuma jika pemerintah membangun dan warga apatis,” kata pada Ahmad Ismail di acara Bincang Kita MEK.TV, Kamis 5 November 2020.
Menurutnya, menuntaskan kawasan kumuh tidak hanya melalui pembangunan fisik seperti jalan, drainase, dan perbaikan rumah. Namun juga non fisik seperti peningkatan ekonomi, pemberdayaan, dan lain-lain.
“Untuk meningkatkan kawasan pemukiman dan menuntaskan kawasan kumuh pemukiman perlu adanya kerja sama baik dari pihak pemerintah dan juga seluruh masyarakat,” terangnya.
Dari seluruh aspek tersebut, lanjutnya, paling penting adalah menjaga kebersihan dan pemeliharaan lingkungannya. Menurutnya, dua aspek ini seringkali diabaikan.
“Semoga masyarakat Kendari bisa ikut membantu untuk menjaga kebersihan dan kerapian, jika ada yang ingin memberikan masukan bisa diakses lewat www.kotaku.pu.org,” pungkasnya.