Reporter : Rahmat R.
Editor : Ardilan
KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), H Ali Mazi, SH sangat berharap Jembatan Teluk Kendari yang baru saja rampung Agustus 2020 ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) nantinya.
Agar hal itu bisa kesampaian, Ali Mazi akan berkoordinasi terlebih dulu melalui Kementerian PUPR agar jembatan yang dibangun sejak 2016 lalu bisa diresmikan oleh Presiden RI dua periode itu.
“Nanti kita lapor ke Bapak Presiden dan kita akan konfirmasi ke Mentri PUPR. Sebenarnya kita maunya Presiden yang resmikan, ” ungkap Gubernur Sultra, H Ali Mazi, SH dikonfirmasi disalah satu hotel, Senin 24 Agustus 2020.
Kendati demikian, Politisi NasDem ini merasa kondisi pandemi Covid-19 yang masih saja berkelanjutan hingga saat ini dikhawatirkan menghambat rencana menghadirkan Presiden tersebut.
“Dalam suasana Covid-19 kita prihatin. Kalau untuk surat ke Mensekneg perihal undangan Presiden kami akan koordinasi dengan Balai yang mengerjakan ini jembatan terlebih dulu, ” singkat politikus Nasdem ini.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh awak Mediakendari.com, Jembatan Bahteramas ini memiliki panjang 1,34 kilo meter. Jembatan ini menghubungkan dua kecamatan yakni Kecamatan Abeli dan Kendari. Sebelumnya jarak tempuh dua kecamatan ini biasanya mencapai 30-40 menit kini dengan hadirnya Jembatan Bahteramas hanya akan ditempuh 6 menit saja.
Jembatan ini juga diperjuangkan oleh Gubernur periode sebelumnya yakni Nur Alam sejak tahun 2015 dengan total anggaran Rp 802 miliar dengan menggunakan APBN murni secara multi years.
Adapun proses perjalanan Pembangunan Jembatan Bahteramas Teluk Kendari adalah Desain Awal (DED) tahun 2010 APBD Provinsi Sultra. Fs, Amdal, Pembebasan Lahan bersumber dari APBD Provinsi Sultra. Review Desain (DED) tahun anggaran 2013/2014 APBD Provinsi Sultra.
Penyapuan ranjau lokasi jembatan APBD provinsi Sultra. Pembangunan Dermaga Lanal AL konsekuensi pembangunan Jembatan Bahteramas APBD Provinsis Sultra. Konstruksi fisik Jembatan APBN, Kontrak Desember 2015 dan ground breaking 2016 dan berakhir tahun 2020.
