KENDARI,MEDIAKENDARI.COM – Anggota DRPD Sulawesi Tenggara (Sultra), Fajar Ishak meminta Kapolda Sultra memberikan atensi khusus terhadap kasus penikaman wartawan media online di Kota Baubau, Kasamea.com yaitu LM Irfan Mihzan.
“Peristiwa ini harus mendapat atensi khusus dari Kapolda Sultra dan Kapolri agar kedepan tidak ada lagi wartawan yang dianiaya oleh siapapun dengan alasan apapun,” kata Fajar Ishak dalam keterangannya, Sabtu 22 Juli 2023.
Mantan Ketua PWI Baubau sangat terkejut menerima kabar penikaman yang dialami Irfan.
“Sebagai mantan ketua PWI Baubau, saya sangat menyayangkan dan mengecam adanya kejadian tindak pidana penganiayaan terhadap jurnalis irfan. Saya merasa kemerdekaan pers di Sultra khususnya di Baubau sudah mulai terancam,” katanya.
Ia menegaskan pelaku harus segera ditangkap dan motifnya harus segera terungkap. Jika ternyata dalam pengungkapan kasus ini ditemukan mengarah pada tindakan intimidasi wartawan akibat tugas jurnalistik, maka pihak POLRI dalam hal ini Polres Baubau harus segera menangkap juga aktor intelektualnya.
“Jika benar, korban pernah menerima pesan via WA dari seseorang yang notabene ASN sebelum kejadian penikaman itu, bisa dijadikan pintu masuk penyidik untuk memastikan apa ada hubungannya dengan kasus ini dan apa maksud pengirim pesan tersebut ke korban. Apakah bermaksud membantu korban agar selalu waspada karena ada yang mau jahati korban ataukah justeru pengirim pesan itu menjadi aktor inteltualnya..Yang pasti pengirim pesan itu perlu di mintai keterangan segera,” katanya. (Adm).