Reporter: Anas
Editor: La Ode Adnan Irham
KENDARI – Angka kekerasan anak di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, tercatat 21 kasus di 2019. Jumlah itu naik satu kasus dibanding 2018 lalu.
Kasus kekerasan itu bisa terjadi di dalam maupun luar rumah, faktornya banyak. Misalnya lingkungan, stres dan rendahnya ekonomi. Parahnya, banyak dilakukan orang tua sendiri dan keluarga dekat.
Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, melakukan inisiasi meredam meningkatnya kasus tersebut.
Salah satu upaya mereka, meningkatkan kampanye anti kekerasan dan kampanye menuju sekolah ramah anak. Hal itu dilakukan secara bertahap.
“Harapan kita bagaimana upaya kita untuk menurunkan ini kasus,” tuturnya. (B)