Reporter : Febi Purnasari
KENDARI – Malam pergantian tahun 2020 kali ini berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Dimana, setiap malam pergantian tahun warga Kota Kendari selalu memadati berbagai titik-titik wisata yang ada.
Karena pandemi covid-19, titik-titik tersebut seperti Kendari Beach (Keby), MTQ, Jembatan Kuning, terlihat kurang dipadati masyarakat Kota Kendari.
Berdasarkan pantauan Mediakendari.Com, terlihat disepanjang jalan Kendari Beach (Keby) aparat kepolisan berjaga-jaga.
Sementara itu, kondisi lalu lintas di Jembatan Teluk Kendari (JTK) ramai lancar. Tak ada warga yang telihat berswa foto yang ada hanya dari aparat gabungan yang berjaga.
Begitu juga dengan kondisi di Jembatang Kuning, Bungkutoko, terlihat sejumlah aparat berjaga.
Kepala Unit (Kanit) Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Satlantas Polres Kendari, Ipda Debby Aulia S mengatakan kondisi terkini malam pergantian tahun kali ini ramai lancar.
“Kondisi arus lalu lintas malam ini cukup ramai tetapi tidak terjadi kepadatan yang terlalu dan arus lalu lintasnya masih lancar,”terangnya kepada Tim Mediakendari.Com, Kamis, 31 Desember 2020.
Sunyinya malam pergantian tahun kali ini diduga karena adanya surat edaran Gubernur Sultra terkait larangan perayaan malam tahun baru.
Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi, SH, baru saja melansir Surat Edaran bernomor 003.2/6591, tertanggal 21 Desember 2020.