Redaksi
UNAAHA – Kebiasaan memancing ikan lele pada malam hari di sungai Lahumbuti, justru menjadi malapetaka bagi Melkias (54) dan putranya Rein (17) warga Kelurahan Unaaha, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) , pada Minggu (17/3/2019) sekitar 19.30 Wita. Saat itu, Melkias tiba-tiba diterkam buaya, hingga tenggelam ke dalam sungai.
Baca Juga :
- Dinas Pariwisata Sultra Terbaik Soal Keterbukaan Informasi Publik
- Kapolri Apresiasi Peluncuran 2 Buku Antikorupsi di Harkordia
- Besok, Ketua DPD Gerindra Sultra Resmikan Jalan Rawua – Puuloro Sepanjang 1,7 KM
- Ruas Jalan Poros Desa Wunduongohi, Lawulo dan Andabia Kecamatan Anggaberi Telah di Aspal, Warga Ucapkan ini Kerja Nyata Mantan Pj Bupati Konawe Harmin Ramba
- Harmin Ramba, Dessy dan Ketua DPD Gerindra Sultra Ziarah Makam Ponggawa Karaeng Watukila di Tongauna
- Akhirnya!! Bawaslu Konawe Merekomendasikan ASN Fajar Meronda ke KASN dan BKN untuk Diberi Sanksi
Informasi yang berhasil dirampung, awalnya korban yang saat ini tercatat sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) bersama anaknya sedang mancing malam di sungai Lahambuti, saat itu pancing korban dimakan ikan Lele, kemudian korban menarik pancingnya, karena ikan yang makan umpannya cukup besar, korban lalu bergeser ke tepi sungai untuk menarik tali pancingnya.
Namun pada saat korban menarik tali pancingnya yang tidak jauh dari air sungai, tiba-tiba tangan korban digigit dan ditarik buaya sehingga korban turun ke dalam sungai, saat itu korban berusaha melepaskan diri dari tarikan buaya, namun buaya tersebut tetap menarik korban hingga ke dalam sungai.
“Saya liat, dia (korban,red) ditarik buaya ditarik ke dalam sungai, bahkan senter yang dipasang di kepalanya masih dalam kondisi menyalah,” cerita Rein, Minggu (17/3/2019).
Dalam keadaan menangis, anak korban langsung meninggalkan tempat pemancingan untuk mencari pertolongan kepada masyarakat. Setelah informasi ini menyebar, sekitar pukul 20.30 wita personel Polres Konawe, Polsek Unaaha dan BPBD Konawe bersama warga menuju tempat kejadian musibah (TKM) untuk melakukan pencarian, namun hingga pukul 24.00 wita korban belum juga ditemukan.
Baca Juga :
- Wakil Ketua Komisi V DPR RI Bersama Direktur Bendungan dan Danau Kementrian PUPR Kunjungi Lokasi Bendungan Pelisika
- Bulog Konawe Mulai Salurkan Bantuan Pangan Tahap Tiga Sebanyak 218.250 KG
- Abdul Muslim Duduki Jabatan Strategis di Lingkup Kemenko Bidang Pemberdayaan Masyarakat
- PMII Konawe Deklarasikan Pilkada Damai, Dukung Polres Konawe Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada Serentak 2024
- Gerindra Sultra Akhirnya Tuntaskan Perbaikan Jalan Rusak di Lambuiya Konawe
- Harmin Dessy Paparkan Program Kemenangan di Pilkada Konawe di Hadapan Puluhan Ribu Massa Yang Hadiri Kampanye Akbar
Basarnas Kendari yang juga mendapat informasi, langsung memberangkatkan Tim rescue sekitar pukul 23.05 wita dengan menggunakan satu unit rescue truck, satu unit rubber boat bersama peralatan pendukung lengkap lainnya untuk memberikan bantuan SAR terhadap korban.
“Kami memperoleh informasi dari Pak Dedet BPBD Konawe, yang menjelaskan bahwa pada pukul 20.00 wita telah terjadi musibah satu orang tenggelam di sungai Lahambuti, atas info itu tim langsung diberangkatkan untuk ikut melakukan pencarian terhadap korban,” terangnya.