KendariMETRO KOTANEWS

Atasi Banjir, Dua Daerah di Sultra Bahas Nota Kesepahaman Bersama USAID

440
Atasi Banjir, Dua Daerah di Sultra Bahas Nota Kesepahaman Bersama USAID, Selasa (15/10/2019). Foto : MEDIAKENDARI.com

KENDARI – Untuk menindaklanjuti kerja sama lintas batas membangun ketangguhan Daerah Aliran Sungai Wanggu antara United States Agency for International Development (USAID) yang merupakan project dari Adaptasi Perubahan Iklim dan Ketangguhan (APIK) regional Sulawesi Tenggara, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, Kota Kendari, dan Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan membahas nota kesepahaman di Ruang Rapat Wali Kota Kendari, Selasa (15/10/2019).

Pembahasan ini merupakan tindaklanjut hasil rapat pada Selasa (8/10/2019) di salah satu hotel di Kendari.

Sekretaris Kota Kendari, Nahwa Umar mengatakan banjir terparah di Kota Kendari yang selama ini diakibatkan meluapnya sungai Wanggu. Untuk itu, Pemerintah Provinsi sulawesi Tenggara selaku leader, Pemerintah Kota Kendari, dan Kabupaten Konawe selatan akan terus konsisten melaksanakan kerja tim dalam menuntaskan banjir yang merendam Kendari dan sebagian desa di Kabupaten Konawe Selatan.

BACA JUGA :

“Dari Konsel maupun dari kami pemerintah kota akan terus aktif dan konsisten dalam rangka penyelesaian banjir akibat kiriman dari hulu yang masuk ke kali wanggu,”ungkapnya.

Ia menambahkan, pihaknya akan melakukan pembebasan lahan bagi warga yang bermukim di sekitar sungai yang menjadi langganan banjir dan akan merelokasi mereka. Namun, untuk tempat relokasi, pemerintah Kota akan menunggu hasil dari tim terkait lainnya.

“Tidak ada solusi lain kecuali mereka direlokasi, karena kalau dibiarkan bertahan nanti disangkanya pemerintah yang tidak bertanggung jawab,” ucapnya. (A)

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version