KENDARI – Bandara Haluoleo sebagai pintu terdepan masuk dan keluar para pemudik di Sulawe Tenggara, Bandara ini menyiapkan strategi untuk menghadapi arus mudik jelang lebaran Idul Fitri 1439 Hijriah.
Seperti diungkapkan Kepala Bandara Haluoleo, Rudi Richardo, bahwa pihaknya menyiapkan strategi ini untuk menghadapi kelonjakan para pemudik.
“Olehnya itu, untuk menghadapai arus mudik Idul Fitri 1439 hijriah, kami sudah lakukan pemeriksaan bandara dari otoritas bandar udara di Makassar baik sisi keselamatan maupun keamanan,” tuturnya.
“Kemudian kedua dalam waktu dekat kami akan membuat posko terpadu,” ungkap Rudi Richardo saat konferensi pers di aula Bandara Haluoleo, Jumat (25/05/2018) malam.
Lanjut Rudi, apabila terjadi lonjakan penumpang menjelang arus mudik, pihaknya akan menghubungi pihak airlines untuk mengajukan penambahan jam terbang.
“Kami akan menghubungi Airlines untuk menambah penerbangan jika terjadi lonjakan penumpang, namun hingga hari ini belum ada extra flight artinya masih kondisi terkendali,” ucapnya.
Tambahnya, untuk penambahan frekuensi penerbangan atau ekstra flight dari airline, sejauh ini masih normal dengan kapasitas maksimal yang akan diangkut perusahaan penerbangan.
Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan instansi terkait dalam menghadapi arus mudik, Bandara Haluolei akan bentuk posko bersama, baik dari Pangkalan Udara (lanud), Polri, kantor Sar, kantor kesehatan pelabuhan, Dinas Perhubungan Provinsi Sultra.
Sedangkan lanjutnya, dari segi keamanan, pihak bandara akan tetap menjalankan sesuai dengan prosedur program keamanan bandar udara.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk melayani para penumpang yang akan melakukan arus mudik,” tutupnya.