MEDIAKENDARI.COM – Kendari, Banjir yang menenggelamkan beberapa titik di Kota Kendari diduga akibat meluapnya beberapa sungsi. Seperti sungai wanggu, sungai Kemaraya, Sungai Mandonga dan Sungai Lasola (Kota Lama).
Hujan deras yang melanda beberapa hari terakhir ini, membuat beberapa wilayah di Kota Kendari mengalami banjir susulan.
Seperti halnya terjadi di Lorong Taurus, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, pada Rabu (31/5/2017)ketinggian air mencapai satu meter orang dewasa.
Into (23) warga mandonga menuturkan, banjir yang naik setinggi pusat orang dewasa terjadi sejak semalam hingga hingga pada pukul 08:00 Wita pagi tadi hujan tidak kunjung berhenti.
“Banjir ini terjadi akibat hujan sejak semalam hingga pagi ini, setelah sholat subuh hujan keras sekali, eh pas jam 8 pagi air tiba tiba naik, ” tuturnya
Warga mandonga berharap atas kejadian ini, pemerintah bisa menormalisasi sungai yang ada di ibu kota ini.
“Kalau bisa diadakan netralisasi sungai, biar bisa tampung lebih banyak debit air. Sehingga, kalau hujan turun tidak mudah banjir. Padahal ini, sudah di tanggul bagian samping-sampingnya tapi tetap tidak mengatasi masalah,” cetusnya
Dia mengatakan banjir di wilayah ini belum ada tim dari pemerintahan yang turun di tempat ini (Mandonga).
“Ini semua karena orang yang tinggal pinggir kali tidak sadar, suka buang sampah di sungai, jadi ini sungai lama kelamaan jadi dangkal,” kesal Fadly warga Mandonga.
Pantauan awak MEDIAKENDARI.COM luapan air ini menyebabkan banjir di beberapa titik di kota kendari seperti terjadi di beberapa titik, seperti di Jalan Jenderal Soedirman (Kampung Salo), Jalan Abd Silondae (Mandonga), Kelurahan Lahundape Kec Mandonga dan Jl Saranani perumahan tumbu.
Laporan : Muh Tonasa.