Kendari – Gerak sosial kemanusiaan yang dilakukan Bank Muamalat Indonesia (BMI) Sulampua dirasakan sangat membantu masyarakat kalangan pra sejahtera atau mustahiq dalam menghadapi dampak ekonomi dari pandemi Covid-19.
Salah satunya diutarakan nuria (47 tahun) warga Jalan ronga kel. Korumba kec. Mandonga yang pada Senin (8/6/2020) pagi, yang merupakan salah satu penerima manfaat dari kepedulian Muamalat Sulampua berupa donasi bahan pokok.
Wanita paruh baya yang saban hari berikhtiar mencari rejeki untuk keluarganya dengan menjadi loper koran, berucap bahwa bantuan yang diterimanya sangat berarti di tengah kondisi ekonomi yang belum pulih ini.
“Kurang sekali pembeli selama adanya Corona (pandemi Covid-19) ini pak. Dulu waktu masih normal, saya masih dapat menjual koran tp masa covid orang2 jarang keluar rumah,” katanya usai menerima donasi bahan pokok.
Menurutnya, donasi bahan pokok dari Bank Muamalat ikut meringankan beban serta menjaga keberlangsungan penghidupan keluarganya tetap terjaga.
Sembari bu nuria berharap agar kondisi pandemi Covid-19 yang melanda beberepa bulan terakhir bisa berakhir sehingga aktivitas masyarakat seperti sedia kala termasuk pembeli koran.
“Bersyukur sekali kepada Allah SWT, karena selalu saja ada yang peduli termasuk Muamalat kepada seperti kami ini. Semoga saja semuanya bisa kembali normal, sehat wal afiat.
“Kondisi susah begini sangat syukur dapat bantuan sembako.
Sebagai informasi, ibu nuria adalah bagian dari ribuan penerima manfaat donasi kemanusiaan Covid-19 oleh Muamalat yang dilakulan serentak pada 35 kota di Regional Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua).
Seremonial penyerahan dilakukan oleh Direktur Retail BMI Purnomo B. Soetadi secara simbolis melalui aplikasi virtual Zoom kepada perwakilan penerima manfaat di Makassar, Sorong, kendari, Manado, Palu, Ambon serta kota lainnya di cakupan BMI Regional Sulampua.
Branch manager cab. Kendari fitrawan menuturkan bantuan bahan pokok itu merupakan akumulasi partisipasi dari nasabah maupun karyawan Bank Muamalat yang dikonversikan dalam bentuk paket donasi bahan pokok untul mustahiq.
“Kami memandang ini momen yang tepat untuk ikut meringankan beban ekonomi mustahiq, manakala pandemi Covid-19 yang sudah berbulan-bulan tanpa ada yang tahu kapan berakhir. Donasi ini menjadi bentuk bahwa bersama kita kuat menghadapi pandemi,” katanya.
Dia menjelaskan, bantuan tersebut bukan pertama kalinya disalurkan Bank Muamalat, tetap telah kesekian kalinya dengan menyasar kalangan masyarakat pra sejahtera sebagai penerima manfaat.
“Ini juga bentuk program tabungan Muamalat yang benefit bagi nasabah berupa paket donasi, serta kepedulian dari nasabah prioritas Muamalat yang bahkan meminta agar benefit dari tabungan dikonversi menjadi bantuan sembako bagi masyarakat yang membutuhkan,” tuturnya. (***)