Kendari

Begini Cara Kalla Toyota Kendari Bangkitkan Kembali Nilai Profitnya

540
×

Begini Cara Kalla Toyota Kendari Bangkitkan Kembali Nilai Profitnya

Sebarkan artikel ini
Sales Superviser Kalla Toyota Kendari, Harun Rasyid saat menghadiri acara selamat pagi Sultra Mek.tv.

Reporter : Dila Aidzin

KENDARI – Kalla Toyota Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) sempat mengalami penurunan profit yang cukup signifikan selama masa pandemi Covid-19. Namun hal itu tidak mematahkan kinerja Kalla Toyota di Bumi Anoa. Melalui regulasi-regulasi baru, Kalla Toyota Kendari perlahan tapi pasti kembali membangkitkan nilai provitnya.

Sales Supervisor Kalla Toyota Kendari, Harun Rasyid mengatakan regulasi-regulasi baru yang dikeluarkan membuat Kalla Toyota bangkit kembali.

Baca Juga: BNNP Sultra, Selalu Sigap Berantas Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba

“Jadi di awal pandemi kami benar-benar mengalami penurunan penjualan sampai di angka 40 persen itu sangat luar biasa.Selama pandemi ini kita diajarkan bagaimana kita mengikuti perkembangan era industri misalkan migrasinya kita beralih ke perkembangan teknologi lebih banyak melakukan iklan-iklan,” ucap Harun Rasyid saat menghadiri acara selamat pagi Sultra di Mek.tv Kamis, 23 September 2021.

Harun mengungkapkan bila sebelum pandemi pihaknya kerap menggelar gathering secara tatap muka, kini pihaknya menggelar acara tersebut via online (Daring).

“Jadi setiap minggu itu kita mengadakan gathering online sebagai bentuk untuk lebih mendekatkan diri kepada pelanggan-pelanggan Kalla Toyota,” ujarnya.

Baca Juga: Gubernur Sultra Tunjuk Plh Sekda Koltim Sebagai Pengganti Andi Merya Nur

Ia menambahkan untuk peningkatan penjualan produk, Kalla Toyota tetap mengacu pada kondisi pasar dengan melihat potensi pasarnya.

“Jadi kita lihat dulu berapa potensi pasar misalkan di wilayah Kendari potensinya diangka 100. Diangka 100 ini kami melihat berapa potensi market yang kemudian bisa kami tarik sesuai dengan segmentasi toyota. Misalkan kami tarik dari jangka 100 calon pembeli mobil minimal kami menariknya itu diangka 70 itu masuk di toyota. Karena kami mengejar leader market,” pungkasnya.

You cannot copy content of this page