Reporter: Ferito Julyadi / Editor: Kang Upi
KENDARI – Investasi saham ruapanya tidak serumit yang dibayangkan. Tidak harus menjadi pebisnis ulung atau ekonom mumpuni untuk terjun ke bisnis ini.
Hal itu sebagaimana dipaparkan Pelaksana Harian (PH) Kepala Kantor Perwakilan (KP) Bursa Efek Indonesia (BEI) Sulawesi Tenggara (Sultra), Ricky, Sabtu 22 Februari 2020. Menurutnya, rendahya literasi terkait hal ini menyebabkan masyarakat takut dan menunggu mapan secara ekonomi baru berani melakukan investasi di pasar saham.
“Padahal, mulai seratus ribu, masyarakat sudah bisa berinvestasi di pasar modal,” Ricky pada Workshop Pasar Modal yang digelar di salah rumah makan di Kota Kendari.
Dalam kegiatan yang digelar bersama PT Indo Priemer Sekuritas KP Kendari ini, Ricky juga menuturkan jika BEI KP Kendari membuka ruang konsultasi bagi masyarakat.
“Kami mempuyai perusahaan sekuritas. Masyarakat bisa konsultasi dan meminta saran, perusahaa-perusahaan apa saja yang cocok untuk melakukan investasi,” ujarnya.
