Reporter: Jul Awal
Editor: Kardin
LAWORO – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah mulai bergerak ke Kabupaten Muna Barat (Mubar) guna melakukan audit terhadap Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) keuangan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.
Menanggapi hal itu, Wakil Bupati (Wabup) Mubar, Achmad Lamani menuturkan, giat BPK tersebut merupakan kegiatan tahunan untuk memastikan akuntabilitas pertanggung jawaban keuangan.
Olehnya itu, ia meminta agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat supaya melaporkan dan mempersiapkan LPJ.
“Saya minta betul-betul semua dipersiapkan laporannya. Hari ini itu BPK sudah di Mubar,” ungkapnya, Senin 3 Februari 2020.
Mantan Sekda Mubar ini juga menegaskan untuk setiap pimpinan OPD mempersiapkan segala sesuatunya. Termasuk bendahara, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dan Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK) saat pelaksanaan audit.
“Ini untuk memastikan akuntabilitas keuangan kita. Jadi semua tidak ada satu pun SKPD atau camat yang tidak selesai pertanggung jawaban keuangannya,” cetusnya.
Kemudian katanya, para camat juga diharapkan memonitoring laporan pertanggung jawaban keuangan di desa.
“Pastikan semua Plt Kades harus menyelesaikan laporannya,” tegasnya.
Menanggapi hal itu, Camat Sawerigadi, Laode Mustakim melalui Kasubag Perencanaan, La Teete mengatakan untuk laporan pertanggung jawaban semua sudah selesai.
“Ya selesai, tinggal digandakan saja itu,” kata La Tete usai apel di kantor Bupati Mubar. (b)
