KENDARI, Mediakendari.com – Kepala BPS Sulawesi Tenggara (Sultra), Agnes widiastuti berharap agar para investor melirik petani di daerah itu untuk bekerja sama dalam memanfaatkan potensi yang ada.
“Jangan sampai investor datang untuk merugikan petani sehingga para petani semakin tersisih. Apalagi sampai menjual sertifikat lahan. Tetapi, investor harus mendukung petani agar semakin sejahtera,” ucap Agnes Widiastuti ditemui Mektv di ruang pola kantor Gubernur Sultra, Selasa 05 Desember 2023.
Sultra menjadi wilayah yang memiliki potensi besar bagi para investor di bidang pertanian Terdapat 10 sub sektor yang terdapat di sultra, diantaranya ayam kampung, kelapa, jambu mete, cengkeh, sapi potong, jati, ubi kayu, padi sawah, kakao dan lada
Agnes juga mengatakan bahwa jika 10 sub sektor, sala satunya yaitu petani lada yang ada di sultra, hal tersebut bisa menjadi ladang bagi para investor untuk bekerjasama dengan para petani, sehingga produk yang di hasilkan menjadi unggul.
“Misalnya petani lada, kenapa kita tidak kumpulkan para petani lada, ada investor masuk untuk bekerjasama dengan petani yang difasilitasi oleh pemerintah, sehingga produk-produk kita menjadi unggulan,” katanya.
Agnes berpesan bahwa maka anak-anak milenial sekarang jangan malu untuk menjadi petani, sebab Perkembangan zaman yang semakin modern, menjadikan Sumber Daya Manusia (SDM) petani menjadi berkurang sehingga potensi yang terdapat disultra tidak terkelolah dengan maksimal.
“Ayolah anak-anak mileinal jangan malu untuk menjadi petani, karena itu bukan pekerjaan yang hina. Sukses itu tidak mesti menjadi pegawai negeri, tetapi jadi petani yang bisa mengekspor barang berkualitas serta menjadi contoh bagi kaum mudah,” ungkapnya.
Peliput : Iksan
