Reporter: Erlin
KENDARI – Bupati Konawe Selatan (Konsel) H. Surunuddin Dangga membuka kegiatan Konsultasi Publik Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), Jum’at 14 Februari 2020.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan Pelatihan Tim Pemandu Musrenbang (TPM), yang diikuti Pimpinan OPD, Camat, Kepala Seksi Pembangunan dan perwakilan Kades serta lurah se-Konsel.
Dalam sambutannya, Surunuddin menjelaskan proses perencanaannya, berdasarkan keterpaduan antara asfek teknoratis dan aspiratif atau bottom up dan top down, serta politis.
Selain itu, hal tersebut juga sebagai langkah dalam menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui pengurutan prioritas dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia.
Untuk isu tentang kemiskinan masih menjadi prioritas dominan yang perlu diintervensi. Sehingga target Konsel berada di angka 9% tahun 2021 dari 10,95 % Tahun 2018.
Surunuddin memintah hal itu menjadi perhatian semua pihak, terutama bagi OPD yang melaksanakan fungsi-fungsi pemerintahan yang strategis.
“Sebagai tindakan mendukung program prioritas kita, saya perintahkan Kepala OPD untuk menyusun program dan kegiatan dengan system money follow program,” kata Surunuddin.
Kegiatan dilaksanakan melalui pendekatan anggaran yang lebih fokus pada program atau kegiatan yang terkait langsung dengan prioritas pembangunan serta memberikan dampak langsung bagi masyarakat.
Fokus program prioritas pembangunan strategis yang dimaksud, yakni peningkatan kualitas SDM, pengembangan ekonomi lokal berdasar pada potensi lokal, peningkatan infrastruktur, peningkatan ketahanan pangan dan meningkatkan jumlah Desa Mandiri serta menuntaskan Desa tertinggal yang masih tersisa.
Ia juga meminta, melalui pemberdayaan masyarakat dengan membuka kesempatan kerja melalui padat karya, peningkatan kualitas dan akses kesehatan dan pendidikan, serta lanjutan pembangunan infrastruktur kawasan perdesaan.
Gagasan itu harus dilaksanakan dengan mengedepankan pemerataan pembangunan di semua wilayah dan pertumbuhan yang berkualitas dalam upaya mewujudkan Desa Maju Konsel Hebat.
Menurutnya, hal tersebut dapat dilakukan dengan sinergitas seluruh pemangku kepentingan, di dukung oleh sinergitas pembiayaan program kegiatan, baik dari APBD maupun dari DD dan sumber lain yang sah, yang tidak melanggar ketentuan yang berlaku.
Mantan Ketua DPRD Konsel ini berharap, semoga pertemuan ini dapat dirumuskan permasalahan pembangunan, sekaligus alternatif pemecahan permasalahan yang kongkrit.
Yaitu berupa program kegiatan yang mampu optimalkan pemanfaatan potensi sumber daya lokal ditiap wilayah untuk menjawab permasalahan pada tahun 2021.
“Mewujudkan sasaran pembangunan tersebut, diupayakan bersinergi antara program Kabupaten melalui stakeholder dan Pemerintahan Desa, sehingga terwujud program berkualitas,”kata Surunuddin.
Selain itu, merata serta tepat sasaran yang muaranya untuk pengentasan kemiskinan dan peningkatan ekonomi sesuai Visi Menuju Konsel Sejahtera, Unggul, dan Amanah Berbasis Perdesaan Tahun 2021.
Sementara itu dalam laporannya, Sekdis Bappeda Konsel, Asrudin AM selaku Ketua Panitia Kegiatan mengatakan, kegiatan ini merupakan rencana tahunan sebagai penjabaran RPJMD Kabupaten Konsel Tahun 2016 – 2021.
Dengan harapan dapat memberikan arah dan pemahaman yang jelas mengenai tahapan dan teknis penyelenggaraan perencanaan daerah, dalam rangka menuju Desa Maju Konsel Hebat.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Daerah, H. Sjarif Sajang, Ketua DPRD, Irham Kalenggo, Kepala Bappeda, H. Ichsan Porosi, Sekdis Bappeda Konsel, Asruddin Mangidi.