Reporter : Hasrun
RUMBIA – Bupati Bombana, H.Tafdil meminta anggota Pramuka berperan aktif dalam penanganan bencana yang terjadi di daerah tersebut, termasuk juga bencana kebakaran hutan.
Hal itu ditegaskan Tafdil dalam peringatan Hari Pramuka ke-58 dengan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) yang terletak di Kelurahan Lameroro Kecamatan Rumbia.
Dalam sambutannya, H.Tafdil mengungkapan, ‘kegelapan’ umat manusia dalam memelihara lingkungan mengundang berbagai bencana seperti banjir, longsor serta kebakaran hutan dan lahan.
“Penanggulangan bencana yang tidak teroganisir dengan baik, akan menurunkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah,” kata Tafdil, di TMP Ameroro, Rabu (14/8/2019).
BACA JUGA :
- 22 Kecamatan Meriahkan Defile HUT Bombana, Porseni Resmi Dibuka dengan Nuansa Kebudayaan
- Dugaan Kriminalisasi Aswar Latif, LAM Ungkap Banyak Hal Janggal di Balik Laporan
- Aksi Mardhan & LAM ‘Tempeleng’ Klaim Kerajaan Moronene: Stop Propaganda
- Warga Kalaero Geger, Petani di Bombana Temukan Kerangka Manusia di Tengah Sawah
- Raperda Ketertiban dan Kebersihan Bombana Disempurnakan, Kanwil Kemenkum Sultra Turun Tangan
- Bombana Gelar Dialog Budaya, Langkah Strategis Perkuat Perlindungan Kekayaan Intelektual
Untuk itu, kata Tafdil, respon yang tepat terhadap bencana, menjadi kewajiban dan tanggung jawab setiap orang, termasuk diantaranya para anggota Pramuka.
“Karenanya, anggota Pramuka tidak boleh berpangku tangan setiap terjadi bencana. Tetapi mengambil peran bersama instansi terkait, melakukan pertolongan. Itu yang dibutuhkan,” tegasnya.
Ia berharap, setiap anggota Pramuka dapat menjadi ksatria yang sadar bencana. “Serta rela menolong dan rela berkorban ketika terjadi bencana juga sebagai gugus depan bangsa,” pungkasnya.
Tabur bunga di TMP Ameroro juga diikuti pengurus DKC Pramuka Bombana, Kapolres Bombana, Pimpinan OPD Pemda Bombana. (A)
