ANDOOLO – Puluhan massa yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Kecamatan Lomooso (GMKL), melakukan aksi ujuk rasa di depan Kantor Bupati Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (20/12).
Dalam tuntutannya, massa aksi menginginkan agar Camat Lamooso segera dilantik oleh Bupati Konsel.
Koordinator Lapangan (Korlap), Rusdin membeberkan, terhitung sejak 24 Mei 2017, ditetapkannya Peraturan Daerah Kabupaten Konsel Nomor 01 Tahun 2017. Maka dengan itu, dibentuklah Kecamatan Lamooso yang berdasarkan registrasi pada Biro Hukum Seketariat Daerah Provinsi Sultra 2017 Nomor 1/20/2017.
“Jadi terbentuknya Kecamatan Lamooso itu melalui Peraturan Daerah,” ujar Rusdin dalam orasinya di pelataran Kantor Bupati Konsel.
Namun jelasnya, hingga saat ini yang terjadi sejak ditetapkannya Kecamatan Lamooso, belum memiliki kejelasan dari pemerintah daerah.
Tempat sama, salah seorang massa aksi, Joni setiawan menyatakan tidak percaya dengan pemerintah daerah. Hal itu dikerenakan janji selama ini untuk melatik camat Lamooso belum dilaksanakan.
“Untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat, bupati harus secepatnya melantik Camat Lamoosi,” terangnya.
Apabilah tuntukan kami tidak diindakan oleh Pemerintah Daerah Konsel, maka kami akan menduduki Kantor Bupati dengan masa yang lebih besar,” ancam Joni setiawan.
Reporter: Ruslan
Editor: Kardin
