PALANGGA – Camat Palangga Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), Abdul Jalil membantah tuduhan dari Rumpun Manus yang mengatakan dirinya telah melakukan intervensi terhadap satu pihak dalam Pemilihan Ketua Rumpun beberapa waktu lalu.
Jalil menegaskan, pernyataan dari beberapa oknum dari Rumpun Manus adalah keliru, menuduhkan dirinya sebagia otak terjadinya polemik tersebut.
Jalil menjelaskan, terjadinya Pemilihan Ketua Rumpun Manus adalah inisiatif dari Ketua Rumpun sendiri yang bernama Sainul Manus, namun dirinya kalah dalam perebutan ketua dan yang menjadi Ketua adalah Irianto.
“Dia (Sainul Manus, red) kalah, makanya dia berusaha untuk merusak dan memprovokasi keluarga manus lainnya untuk tidak menerima dana kompensasi dari PT Jagat Raya Tama,” ucap Jalil saat dikonfirmasi, Minggu (18/3/2018).
Jalil menjelaskan, Pemerintah Kecamatan Palangga telah mengakui Irianto sebagai Ketua Rumpun Manus yang sah.
BACA JUGA: Pembayaran Kompensasi Perusahaan Tambang di Konsel Gaduh
“Menurut saya, pemilihannya sudah sesuai dengan kesepakatan Rumpun Manus termasuk Sainul Manus. Saya mengakui bahwa pada saat dilakukan pemilihan yang hadir pada saat itu tidak semua anggota keluarga manus,” ungkapnya.
“Jadi kalau saya dituduhkan mengintervensi oleh salah salah satu oknum dalam hal ini Sainul Manus, dan memihak kepada Irianto (Ketua Rumpun Terpilih, red) dengan keabsahan pemilihan tersebut menurut saya tidak wajarlah, tidak benar,” tegas Jalil.
Ia juga mengungkapkan, dirinya tidak terlalu mengenal Rumpun Manus secara pasti dalam silsilah keluarga, walaupun secara keorganisasian ia cukup mengetahui.
“Saya cuma kenal nama Rumpun Manus, tetapi silsilah dari rumpun tersebut, orang-orangnya yang tercatat dalam rumpun tersebut, saya tidak tahu persis,”ungkapnya.
“Posisi saya sebagai pemerintah setempat, sebagaimana dengan Tupoksi saya dalam melayani dan memfasilitasi masyarakat saya. Dari tujuh rumpun, sudah kelompok ini (Rumpun Manus, red) yang buat saya pusing susah diatur,” tutupnya.
