Reporter: Kardin
Editor : Kang Upi
LANGARA – Pasca dugaan terjadinya penyerobotan aksi lahan oleh PT Gema Kreasi Perdana (GKP) warga di Desa Sukarela Jaya Kecamatan Wawonii Tenggara Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) melakukan penjagaan lahan.
Para warga ini mendirikan tenda penjagaan untuk menghalau aktifitas perusahaan tambang nikel PT GKP, di lokasi lahan kebun warga yang sempat diserobot perusahaan tersebut.
Baca Juga :
- Dinas Pariwisata Sultra Terbaik Soal Keterbukaan Informasi Publik
- Wakil Ketua Komisi V DPR RI Bersama Direktur Bendungan dan Danau Kementrian PUPR Kunjungi Lokasi Bendungan Pelisika
- KPU Muna Barat Sukses Raih Penghargaan Peringkat I Terkait Pengelolaan Pelaporan Dana Kampanye
- Nekat Bawa Sabu Seberat 104.25 Gram dengan Upah Rp 2 Juta, Pria di Muna Ditangkap Polisi
- Pemda Koltim Gelar Sayembara Logo HUT ke 12 Tahun
- Kapolri Apresiasi Peluncuran 2 Buku Antikorupsi di Harkordia
Seorang pemilik lahan, Abarudin menuturkan, dirinya bersama para warga akan menjaga lahan mereka yang menjadi sasaran alat berat milik PT GKP.
“Kami akan menjaga lahan kami dan tetap menolak kalau alat berat PT GKP kembali beroperasi di lahan kami,” tegasnya saat dihubungi melalui via seluler, Kamis (11/7/2019).
Aksi penjagaan warga ini sendiri telah dilakukan sejak Selasa (9/7/2019) waktu lalu, setelah adanya dugaan penyerobotan lahan oleh tiga alat berat milik PT GKP.
“Malam harinya itu kita sudah mulai jaga di lokasi, jangan sampai alat berat itu datang lagi,” pungkasnya. (A)