RAHA – AB (34) warga asal Kota Bau-Bau, Sulawesi Tenggara (Sultra) menghembuskan nafas terakhirnya saat berkunjung ke Kabupaten Muna, pada Jumat (7/12/2018) dini hari. Kedatangannya di Bumi Sowite untuk menyaksikan pesta pernikahan sepupu sekalinya yang bertempat di Kelurahan Raha II, Kecamatan Katobu malah berbuah pahit.
AB tewas setelah mendapatkan penganiayaan oleh sejumlah warga setempat. Kejadiannya terjadi pada Jumat (7/12/2018) sekitar pukul 01:30 Wita.
Bermula ketika AB sedang duduk melingkar sambil meneguk minuman keras (Miras) bersama beberapa orang pria yang belum ia kenal di teras rumah sepupunya.
Sedang asyik miras, AB terlibat cekcok dengan salah seorang rekan mirasnya hingga menimbulkan ketersinggungan bagi yang lain.
Buntutnya, AB dijadikan sasaran amukan para pelaku. Ia ditikam badik berulang kali hingga menderita luka tusukan di sekujur tubuhnya. Tak tanggung-tanggung, ada belasan tusukan yang terbagi mengenai bagian kepala, perut dan pahanya.
Pelaku yang telah puas menghakimi AB langsung kabur begitu saja meninggalkan korban dengan kondisi terbaring berlumuran darah. AB sempat dilarikan ke rumah sakit oleh warga, namun nasib berkata lain, AB menghembuskan nafas terakhirnya saat hendak diberi tindakan medis.
Aparat kepolisian yang menerima laporan kejadian itu dari warga, langsung bergegas mendatangi lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengejar para pelaku.
Tak butuh waktu lama, kepolisian berhasil mengamankan sejumlah pelaku yang diduga terlilbat dalam aksi tindak kekerasan itu, mereka adalah, RA, MA, PI dan BA.
Kapolres Muna AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga membenarkan adanya kejadian itu. Kata dia, pihaknya saat ini terus melakukan pemeriksaan mendalam untuk mengungkap kasus ini. Yang jelasnya, beberapa nama lainnya telah dikantongi dan masih dalam pengejaran.
“Untuk sementara, ada empat orang terduga pelaku yang sudah diamankan, sementara yang lain masih dalam pengejaran,” ungkap Agung Ramos diamini pelaksana Kasat Reskrim Polres Muna, IPTU Hamka saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (7/12). (A)
Reporter: Erwino
