Reporter : Hasmar Tombili
UNAAHA – Setelah sempat tertunda kedatangannya akibat pandemi covid-19, sebanyak 500 Tenaga Kerja Asing ( TKA) direncanakan bakal segera datang ke Kabupaten Konawe.
Kedatangan TKA tersebut untuk mempercepat proses pembangunan pabrik smelter tambahan di PT VDNI, sehingga bisa meningkatkan produksi nikel di perusahaan tersebut.
Terkait kedatangan TKA ini, Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa memproyeksi adanya dampat positif bagi daerah, khususunya ketika smelter tambahan di PT VDNI tuntas.
Smelter tersebut diproyeksi akan menjadi sumber PAD baru bagi Konawe dan berpeluang membuka ribuan peluang bagi tenaga kerja di daerah tersebut.
“Mereka juga tidak lama ke Indonesia, pabrik selesai mereka pulang karena mereka itu cuman ahli membuat, tapi menjalankan,” kata Kery di temui di kediamannya, Kamis 11 Juni 2020 malam.
Kery menuturkan, Konawe membutuhkan TKA, yang didatangkan untuk membangun pabrik. Dan ketika pabriknya jadi maka PT VDNI akan membuka lapangan pekerjaan lagi masyarakat.
“PAD dan kemakmuran masyarakat akan ada penyerapan sampai 4000 orang tenaga kerja yang akan di terima ini akan menguntungkan,” bebernya.
Bupati Konawe dua periode ini juga menegaskan, jika kedatangan TKA di masa pandemi covid-19, dijamin tidak akan menimbulkan persoalan khususna penyebaran wabah.
Sebab dirinya meyakini, TKA yang dikirimkan ke Konawe dipastikan dalam keadaaan sehat dan melewati banyak pemeriksaan kesehatan untuk tiba di Konawe.
“Kan saya di Konawe sebelum corona sudah keluarkan Perda nomor 13 masalah pemeriksaan kesehatan wajib bagi tenaga asing,” tegasnya.
